TPA Piyungan Kembali Buka
BREAKING NEWS: TPA Piyungan Kembali Buka, Kabupaten Bantul Mulai Buang Sampah Residu 90 Ton per Hari
Pemerintah Kabupaten Bantul mulai membuang sampah ke TPA Piyungan setelah sempat dilakukan penutupan oleh Pemerintah DI Yogyakarta
Penulis: Neti Istimewa Rukmana | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Pemerintah Kabupaten Bantul mulai membuang sampah ke TPA Piyungan setelah sempat dilakukan penutupan oleh Pemerintah DI Yogyakarta selama 23 Juli-5 September 2023.
Sekadar informasi, TPA Regional Piyungan yang menampung sampah dari Kabupaten Bantul, Kabupaten Sleman dan Kota Yogya itu, sempat dilakukan penutupan sementara lantaran melebihi kapasitas penampungan sampah.
Namun, kini, kembali dibuka dengan kapasitas terbatas.
Baca juga: Putri Ariani buat Juri Terpukau di Semifinal AGT 2023, Ini Komentar Simon Cowell, Sofia dan Heidi
"(Kabupaten Bantul, per Rabu (6/9/2023) sudah (mulai kembali membuang sampah ke TPA Regional Piyungan)," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bantul, Ari Budi Nugroho, kepada Tribunjogja.com.
Akan tetapi, Ari menyebut, mekanisme pembuangan sampah dari Kabupaten Bantul tidak dilakukan asal-asalan.
Mengingat Kabupaten Bantul hanya mendapatkan jatah pembuangan sampah ke TPA Regional Piyungan sebanyak 90 ton per hari.
Maka dari itu, sampah yang dibuang dari Kabupaten Bantul ke TPA Regional Piyungan hanyalah sampah residu yang benar-benar tidak dapat didaur ulang kembali.
"90 ton sampah (yang dibuang dari Kabupaten Bantul ke TPA Regional Piyungan) diambil dari tempat penampungan sementara, depo-depo sampah, para langganan DLH dan langganan yang dikelola swasta," jelasnya.
Artinya, sebelum dilakukan pembuangan ke TPA Regional Piyungan, sampah-sampah organik dan an organik di Kabupaten Bantul akan dipilah secara maksimal.
Kemudian, sampah-sampah itu dilakukan daur ulang maupun jual beli kepada orang yang membutuhkannya. Sehingga, hanya sampah-sampah residu yang dibuang ke TPA Regional Piyungan.
Maka dari itu, pihaknya mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat di Bumi Projotamansari untuk bersama-sama berpartisipasi melakukan pemilahan sampah sedini mungkin dengan maksimal.
Tujuannya, tak lain untuk meminimalisasi pembuangan sampah residu ke TPA Regional Piyungan.
"Masyarakat dan seluruh elemen sebagai penghasil sampah harus tetap melanjutkan dan melakukan pengurangan sampah dengan memilah dan mengolah dari sumbernya," tandas Ari. (Nei)
Akses TPA Piyungan Diperluas, Kota Yogya Dapat Jatah Pembuangan 135 Ton Per Hari |
![]() |
---|
TPA Piyungan Kembali Dibuka, DLH Bantul Ingatkan Masyarakat untuk Tetap Kurangi Produksi Sampah |
![]() |
---|
Kota Yogya Dapat Jatah Pembuangan Sampah ke TPA Piyungan 127 Ton Per Hari |
![]() |
---|
TPA Piyungan Sudah Buka, Para Pengais Sampah Sampaikan Hal Ini |
![]() |
---|
Sleman Kembali Membuang Sampah ke TPA Piyungan, Kuota 135 Ton per Hari |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.