Pengurus Masjid Jogokariyan Jogja Beli Hotel di Kaliurang, Sandiaga Uno Investasi Bangun Satu Kamar

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Uno menyambangi Masjid Jogokariyan , Kemantren Mantrijeron, Kota Yogyakarta , Selasa (29/8/2023).

Dalam kesempatannya Sandiaga Uno akan berinvestasi hotel yang dibangun oleh pengurus Masjid Jogokariyan yang ada di kawasan wisata Kaliurang, Sleman.

Pernyataan itu disampaikan Ketua Dewan Syuro Masjid Jogokariyan Ustaz Muhammad Jazir saat berbincang dengan Menparekraf ini.

Menurut Ustaz Jazir, masjid bukan sekadar tempat ibadah.

Baca juga: Sandiaga Uno Buka Rakernas ASITA ke 4 di Yogyakarta

"Pada zaman nabi masjid juga difungsikan sebagai pusat kesejahteraan masyarakat. Sehingga pembangunan masjid bukan dari dana infak melainkan dari Badan Usaha Milik Masjid (BUMM) seperti di Jogokariyan," katanya, Selasa siang.

Salah satu BUMM Masjid Jogokariyan yang memiliki potensi besar disampaikan ustaz Jazir ialah hotel di lantai tiga Masjid Jogokariyan.

"Itu baru 11 kamar tapi setiap bulan kami masih ada saldo Rp40 juta," jelas Ustaz Jazir di hadapan jemaah.

Selain di kompleks masjid, ustaz Jazir juga menyampaikan bahwasanya Masjid Jogokariyan akan mengelola hotel di kawasan wisata Kaliurang.

Pengurus masjid Jogokariyan telah membeli hotel tersebut dan masih dilakukan pengembangan.

"Alhamdulillah tahun ini kami sudah beli hotel baru. Namanya hotel Anugerah Wisata 2 BUMM Jogokariyan berada di kawasa wisata kaliurang," ungkapnya. 

"Kami upgrade dari hotel melati ke bintang 3. Kamar masih 16 masih dan ada 1.200 meter persegi kami kembangkan. Saya harapkan pak Sandi bikin monumen dan membangun satu kamar, nanti kami beri nama Sandiaga Uno ," jelasnya.

Baca juga: Menparekraf RI Upayakan Buka Rute Penerbangan Bandara YIA ke Australia

Menurut Ustaz Jazir untuk membangun satu kamar lengkap dengan fasilitas butuh dana Rp85 juta.

Sandiaga Uno yang duduk disamping Ustaz Jazir pun terkejut dan langsung mengiyakan tawaran itu.

"Oke, deal," tegas Sandiaga sembari tersenyum dan berjabat tangan dengan Ustaz Jazir.

Para jemaah yang hadir pun sontak berteriak gembira dan menyambut dengan tepuk tangan.

"Tapi ada syaratnya yang nginep kamar Sandi Uno syaratnya habis subuh lari pagi 10 kilometer," celetuk Sandiaga Uno disambut teriak histeris para ibu-ibu.

Saat ini masih berlangsung bincang-bincang Sandiaga Uno dengan warga Jogokariyan. ( Tribunjogja.com )