Tol Yogyakarta Bawen
Tol Jogja-Bawen Seksi di Sleman Butuh Ekstra Lahan, Konstruksi Capai Sepanjang Ini
Pengadaan lahan jalan Tol Jogja-Bawen seksi 1 berjalan seiring dengan mulai dilakukan pengerjaan konstruksi.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Iwan Al Khasni
Tribunjogja.com Sleman - Pengadaan lahan jalan Tol Jogja-Bawen seksi 1 berjalan seiring dengan mulai dilakukan pengerjaan konstruksi.
Hingga akhir Juli, progres kontruksi jalan bebas hambatan sepanjang 8,8 kilometer itu telah mencapai 35,89 persen.
Direktur Utama PT Jasamarga Jogja Bawen (JJB) A.J. Dwi Winarsa, sebelumnya mengatakan kegiatan kontruksi di seksi 1 ini secara paralel memasuki tahap pelaksanaan struktur portal untuk area elevated yang pengerjaannya dimulai dari pondasi hingga pierhead portal.
"Adapun pada jembatan-jembatan yang telah dilaksanakan kegiatan erection girder, akan memasuki tahapan pelaksanaan pengecoran lantai jembatan," kata dia.
Butuh Lahan Luas
Proyek Jalan Tol Jogja-Bawen seksi 1 membutuhkan lahan extra luas di Kabupaten Sleman.
Proses pengadaannya hingga kini belum sepenuhnya rampung.
Jalan bebas hambatan sepanjang 8,8 kilometer dari Kalurahan Tirtoadi hingga Banyurejo itu membutuhkan lahan seluas 99,13 hektar atau 2.775 bidang.
Dari jumlah yang dibutuhkan itu, yang sudah dibebaskan saat ini 1.891 bidang dengan luas 75,79 hektar atau 76,46 persen dari total kebutuhan.
Nilai ganti kerugian yang dibayarkan untuk pembebasan lahan juga besar.
"Nilai ganti kerugian sekitar Rp 1,218 Triliun rupiah.

"Posisi sekarang kita sudah membebaskan 1.891 bidang luasannya 75,79 hektar dengan (uang) penggantiannya, Rp 1,016 Triliun," kata Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Jalan Tol Jogja-Bawen seksi 1, M. Mustanir ditemui saat musyawarah bentuk ganti kerugian di Kalurahan Margodadi, Kamis (24/8/2023).
Di Kalurahan Margodadi ini ada 116 bidang lahan yang mesti dibebaskan dari keseluruhan lahan yang belum dibebaskan sebanyak 884 bidang.
Jumlah tersebut termasuk tambahan lahan karena ada review design jalan Tol Jogja-Bawen seksi 1 di seputar selokan Mataram.
Kebutuhan lahan tambahan karena review design itu sekitar 700 bidang dengan luas 18,8 hektar yang lokasinya tersebar di 7 Kalurahan di Kabupaten Sleman dan 1 desa di Kabupaten Magelang.
Tol Bawen Yogyakarta Seksi 4 Magelang-Temanggung Masuk Tahap Penetapan UGR |
![]() |
---|
Cerita Penerima UGR Tol Jogja-Bawen di Magelang: Dulu Beli Tanah Rp250 Juta, Kini Dibayar Rp5 Miliar |
![]() |
---|
Trase Exit Tol Jogja-Bawen Seksi II di Pabelan Magelang Geser 800 Meter |
![]() |
---|
Pembebasan Lahan Tol Yogyakarta-Bawen Seksi 1 96,73 Persen untuk Kontruksi 77,68 persen |
![]() |
---|
Tol Yogyakarta Bawen Dilengkapi Terowongan Terpanjang di Indonesia, Lokasi Losari Grabag Magelang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.