Berita Purworejo

Pemkab Purworejo Alami Defisit Rp4 Miliar di Paruh Pertama 2023

Defisit anggaran tersebut diperkirakan terjadi karena ada penyesuaian belanja daerah dan sejumlah target pendapatan asli daerah (PAD) belum tercapai. 

Penulis: Dewi Rukmini | Editor: Gaya Lufityanti
Tribunjogja.com/Dewi Rukmini
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Purworejo, Said Romadhon, saat ditemui usai menghadiri peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) di Ganesha Conventional Hall, Selasa (22/8/2023). 

Menurutnya, kondisi itu terjadi karena beberapa hal semisal penyesuaian belanja daerah dan PAD paruh pertama yang belum terpenuhi. 

Kendati demikian, Dion mengaku optimis Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Purworejo bisa menutup defisit Rp4 miliar melalui APBD Perubahan.

Sebab, ia menilai defisit tersebut tidak terlalu besar bagi Pemkab Purworejo

Adapun untuk solusi, Dion menyebut, nantinya akan melihat lagi dan memilah mana belanja daerah yang mendesak (urgent).

Pihaknya juga akan mendorong eksekutif untuk memaksimalkan pendapatan daerah di semester kedua tahun anggaran 2023. 

"Pembahasan (APBD Perubahan) akan berlangsung hingga Jumat (25/8/2023) depan. Insya Allah 25 Agustus 2023 kami sudah menetapkan APBD Perubahan. Karena setelah proses pembahasan dan paripurna selesai, maka kami akan kirim draft untuk dievaluasi oleh Gubernur Jawa Tengah," ucapnya. ( Tribunjogja.com )

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved