Tiga Jemaah Haji Asal Purworejo Belum Pulang ke Tanah Air Karena Sakit

Laporan Reporter Tribun Jogja, Dewi Rukmini

TRIBUNJOGJA.COM, PURWOREJO - Tiga orang jemaah haji asal Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, dikabarkan belum pulang ke tanah air karena sakit.

Mereka pun kini masih dirawat di RSAS Arab Saudi.

Kasi Penyelenggara umrah dan haji Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Purworejo, Herman Susilo, mengatakan, tiga orang jemaah haji yang sakit itu masing-masing masuk dalam kelompok terbang (kloter) 22, 23, dan 24. 

Baca juga: Mahasiswa UMY Gelar Doa Bersama Untuk Redho Tri Agustian yang Diduga Menjadi Korban Mutilasi

Sehingga, kloter 22 yang awalnya berjumlah 102 jemaah, baru pulang sebanyak 101 jemaah.

Kemudian, di kloter 23 awalnya berangkat 354 jemaah, yang pulang baru 353 jemaah. 

Sedangkan jemaah haji di kloter 24 yang awalnya berjumlah 248 jemaah, baru pulang 247 jemaah. 

Adapun kepulangan 701 jemaah haji asal Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah yang masuk kelompok terbang (kloter) 22, 23, dan 24 itu telah berlangsung pada 13-14 Juli 2023. 

Rinciannya, kloter 22 sampai di Pendopo Kabupaten Purworejo pukul 02.00 WIB (13/7/2023), kloter 23 sampai pukul 07.00 WIB (13/7/2023), dan kloter 24 sampai pukul 07.00 WIB (14/7/2023). 

"Tiga jemaah haji yang sakit masih dirawat di RSAS Arab Saudi. Kemarin ada info satu jemaah mau dipulangkan malam hari. Tapi sampai saat ini belum ada info lagi. Mungkin menunggu seat pesawat kosong," ungkap Herman saat dihubungi Senin (17/7/2023). 

Herman menjelaskan bahwa satu orang jemaah yang dirawat itu sakit karena terjatuh dari kamar mandi. Sementara dua jemaah lainnya dirawat karena sakit post-stroke, yang mana ketika akan diberangkatkan pulang ke tanah air justru kondisi tubuhnya drop (menurun).

Identitas ketiga jemaah haji yang sakit itu antara lain Patlias Syafii Zaenal, warga Desa Blimbing, Kecamatan Bruno, Kabupaten Purworejo. Kemudian, Sarino Kasan Witono, warga Desa Kroyo, Kecamatan Gebang, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. Dan Kasiyem Kasan Rohmat, warga Desa Sawangan, Kecamatan Pituruh, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. 

Lebih lanjut, Herman menyampaikan pada tahun ini jemaah haji asal Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah berangkat ke tanah suci dalam 5 kloter, yakni kloter 22, 23, 24, serta kloter sapu jagat atau campuran 96 dan 98. Dalam kloter 96 dan 98 itu masing-masing terdapat 24 dan 14 jemaah haji yang masih berada di Arab Saudi. Sehingga total jemaah haji yang belum pulang adalah 38 jemaah ditambah 3 jemaah sakit, yaitu 41 jemaah. 

"Semoga yang sakit segera sehat, sehingga bisa dipulangkan ke Kabupaten Purworejo. Tentu kami menunggu sampai mereka benar-benar pulih. Nanti akan diterbangkan ke tanah air dan turun di Bandara Adi Soemarmo, Solo. Lalu kami akan menjemput di sana " tandasnya. (drm)