Berita Wonosobo

Tim Kurasi Musik Beri Edukasi dan Support Kepada Musisi Wonosobo

Wonosobo ternyata selama ini menyimpan sejumlah bakat musisi yang patut diacungi jempol.

Editor: Agus Wahyu
TRIBUNJOGJA.COM/ISTIMEWA
Tim Kurasi Musik saat melakukan kunjungan ke Pendopo Ketua Dewan Kesenian Daerah (DKD) Wonosobo, Eka Gunadi, akhir pekan lalu. mereka memberikan saran, masukan serta insight kepada talenta dan musisi baru di Wonosobo. 

TRIBUNJOGJA.COM, WONOSOBO - Wonosobo ternyata selama ini menyimpan sejumlah bakat musisi yang patut diacungi jempol.

Musisi Wonosobo juga tak kalah hebat dibanding kota-kota lainnya di Pulau Jawa, hanya saja tak pernah terekspos publik di luar Wonosobo.

Hal itu terungkap saat Tim Kurasi Musik melakukan kunjungan ke Pendopo Ketua Dewan Kesenian Daerah (DKD) Wonosobo, Eka Gunadi, akhir pekan lalu.

Kedatangan tim Kurasi Musik selama di Kabupaten Wonosobo untuk memberikan saran, masukan serta insight kepada talenta dan musisi baru dalam menghadapi persaingan dunia industri musik pada masa sekarang dan mendatang.

Di Pendopo milik Ketua DPKD Wonosobo ini mereka berbincang-bincang dan saling sharing antarmusisi serta komunitas musik Wonosobo. Acara santai ini pun berlangsung hangat dan penuh antusiasme.

Diketahui, Tim Kurasi Musik ikut hadir meramaikan acara Grand Final Karya Gita Nada di Alun-alun Wonosobo. Mereka di antaranya Bongky Marcel (BIP, Produser Kurasi Musik), Ully Dalimunthe (Produser Naff, Seventeen, Dewi Sandra) Bugi Dwiputranto (Pelaku Industri Musik, eks Major Label), Alung (Media Relation dan Pemred Bicaramusik.id) dan Safir (Drumer Bian Gindas).

"Para musisi Wonosobo sebenarnya sangat bertalenta, namun karena tak teredukasi secara lingkungan serta ekosistemnya belum terbangun, jadi ibarat kata masih sebatas berpotensi saja. Karena itu, kami berharap kedatangan teman-teman dari Kurasi Musik ini bisa memperluas cakrawala pandang mereka, sehingga talenta mereka terasah dan lebih berkembang menemukan jati diri mereka," kata Eka Gunadi.

Kegiatan ini ditujukan khususnya bagi para musisi dan pelaku industri musik yang berada di daerah-daerah seluruh Indonesia. Agar para musisi memiliki standar IP Management International, dan hasil karyanya bisa menjangkau dan diterima oleh masyarakat luas.

"Saya berharap, kegiatan ini menjadi pemicu awal, agar mesin industri di sini bergerak lebih kencang lagi. Karena, kita hanya sebagian kecil dari industri musik dan biarkan para musisi/talent bergerak menjadi bagian dari sebuah mesin yang bergerak berkesinambungan ke arah yang lebih besar," tambah Eka.

Kurasi Musik bercita-cita membesarkan talent baru dari nol menjadi besar dan mendukung talent baru yang sedang menempuh jalur indie. Sejauh ini, Kurasi Musik sudah melakukan kurasi terhadap 200 talent dari 15 kota di Indonesia. (ayu/ord)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved