Soal Pelonggaran Prokes, Bupati Gunungkidul: Kalau Sakit Tetap Pakai Masker
Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 pusat pun telah menyatakan protokol kesehatan (prokes) boleh dilonggarkan.
Penulis: Alexander Aprita | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Pemerintah pusat berencana melakukan transisi pandemi COVID-19 menjadi endemi.
Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 pusat pun telah menyatakan protokol kesehatan (prokes) boleh dilonggarkan.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Gunungkidul Sunaryanta mengatakan masyarakat perlu menyesuaikan dengan kondisi kesehatannya.
"Kalau memang sedang sakit dan batuk, tetap dipatuhi prokesnya dengan memakai masker," katanya, Jumat (16/06/2023).
Sedangkan bagi yang sehat, Sunaryanta tak mempermasalahkan jika masker ditinggalkan.
Apalagi kondisi saat ini sudah sangat longgar dan normal seperti saat sebelum pandemi.
Meski begitu, ia menilai prokes tetap menjadi antisipasi. Sebab penerapannya tak hanya mencegah COVID-19, tapi juga penyakit lainnya.
"Saya sendiri masih tetap pakai (masker), sebab sering bertemu dengan warga," ujar Sunaryanta.
Ia pun berpesan agar warganya tetap menjaga diri agar tetap aman dan tidak tertular.
Ketika sedang sakit, maka disarankan untuk mengurangi aktivitasnya di luar.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Gunungkidul, Dewi Irawaty juga mengatakan saat ini kemandirian masyarakat menjadi penting. Terutama untuk mencegah peningkatan kasus baru COVID-19.
"Saya yakin sebagian besar sudah menguasai dan memahami soal prokes ini," kata Dewi beberapa waktu lalu.
Ia pun memastikan penanganan untuk COVID-19 tetap siaga. Semua fasilitas kesehatan (faskes) tetap disiapkan, baik milik pemerintah maupun swasta.
Dewi sebelumnya juga menyampaikan jika kasus COVID-19 di Gunungkidul saat ini kembali melandai. Lonjakan sempat terjadi di April 2023, dengan lebih dari 100 kasus aktif.
"Sejak Mei kasusnya terus melandai," jelasnya.
Menurut data terbaru hari ini, tercatat hanya ada 22 kasus aktif COVID-19 di Gunungkidul. Terdapat 1 kasus baru yang dilaporkan, meski begitu ada 2 kasus yang dinyatakan sembuh hari ini.(*)
Gunungkidul Dukung Penerapan Program Wajib Belajar Satu Tahun Prasekolah |
![]() |
---|
Kata Wabup Gunungkidul soal Pola Asuh Anak di Era Digital |
![]() |
---|
Mitigasi Banjir di Gunungkidul, Revitalisasi Luweng Gunung Ringin Jadi Prioritas |
![]() |
---|
Mengangkat Seni Campursari agar Mendunia Lewat Festival Nasional di Gunungkidul |
![]() |
---|
Bupati Gunungkidul Terbitkan SE Larangan Pamer Gaya Hidup Mewah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.