Tol Yogyakarta Bawen

Inilah Prioritas Pembangunan Konstruksi Jalan Tol Solo Jogja dengan Jogja Bawen

Pembangunan kontruksi jalan bebas hambatan paket 1.1 dari Colomadu (Kertasura) hingga Klaten ditargetkan rampung di Desember 2023

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Iwan Al Khasni
Dok JJB
Kontruksi pembangunan jalan tol Jogja - Bawen seksi 1 di seputar selokan Mataram, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. 

Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto meninjau pelaksanaan pembayaran Uang Ganti Kerugian (UGR) dan pelepasan hak atas objek pengadaan tanah Jalan Tol Jogja-Solo- Kulon Progo di Balai Kalurahan Tirtomartani, Kalasan, Kabupaten Sleman, Kamis (11/5/2023).

Pada kesempatan itu, Menteri Hadi sempat berbincang dengan warga terdampak.

Menurut dia, warga senang karena nominal uang yang dibayarkan bukan ganti rugi melainkan ganti untung.

"Mereka (warga terdampak) merasa ini ganti untung bukan ganti rugi.

"Jika dikalkulasi jika (tanah) mereka dijual tanpa terkena proyek mungkin tidak sebesar ini. Jadi masyarakat senang. Tidak merasa dirugikan," katanya.

Hadi mengungkapkan, bidang yang dibebaskan di Kalurahan Tamanmartani pada sore ini berjumlah 104 bidang dengan luasan 24.888 meter persegi.

Anggaran yang dibayarkan senilai Rp 136 miliar dan diberikan kepada 84 pihak yang berhak.

Warga menerima UGR bervariasi.

Ada yang Rp 1 miliar hingga ada juga yang nominalnya tertinggi Rp 18.1 miliar.

Hadi menekankan kepada warga supaya bijak menggunakan uang ganti rugi jalan tol.

Sebisa mungkin dibelikan tanah pekarangan untuk kembali membangun rumah.

Pelaksanaan pembayaran UGR tol di Tamanmartani menurut dia berjalan dengan lancar.

"Semua berjalan lancar, tidak ada masalah. Semoga ini dapat mempercepat proyek yang sedang dibangun (jalan tol) antara Solo Jogja," katanya. ( Tribunjogja.com/Rif)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved