210 Ribu Pelancong Kunjungi Kota Yogyakarta Selama Libur Lebaran Gelombang Pertama

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Geliat pariwisata di Kota Yogyakarta benar-benar terasa sepanjang Libur Lebaran 2023 lalu.

Meski demikian, tren positif tersebut tidak diimbangi dengan tingkat okupansi perhotelan yang cenderung minim.

Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Yogyakarta, Wahyu Hendratmoko, mengatakan, berdasarkan perhitungan pada momen Libur Lebaran gelombang pertama 19-26 April 2023 silam, tercatat 210 ribu wisatawan menyambangi Kota Pelajar. 

Jumlah tersebut, belum termasuk angka kunjungan pelancong selama long weekend usai cuti bersama lebaran rampung, di mana keramaian dan kepadatan lalu lintas pun masih terasa hingga saat ini.

"Jumlah wisatawan tetap tinggi. Angka 210 ribu itu termasuk turis mancanegara juga, ya, mereka banyak yang datang ke kampung wisata, selain destinasi-destinasi utama," katanya, Senin (1/5/2023).

Sayangnya, lanjut Kadispar, tingginya jumlah turis yang melawat ke Kota Yogyakarta, seakan tidak sanggup mengatrol tingkat hunian perhotelan secara maksimal, layaknya libur lebaran tahun-tahun sebelumnya.

"Ya, tidak diimbangi dengan tingginya tingkat hunian hotel. Angka hunian hotel tidak sampai 100 persen selama Libur Lebaran ini," tandas Wahyu.

Menurutnya, terdapat beberapa faktor yang membuat  okupansi hotel di Kota Yogyakarta cenderung rendah.

Salah satunya terkait akses transportasi yang sudah semakin baik dan membuat pelancong enggan menginap lama.

"Semakin mudahnya sistem transportasi menuju Yogya, sehingga wisatawan yang datang tidak perlu menginap. Misalnya, datang pagi dan pulang malam harinya," ungkapnya. (*)