Perang Rusia Ukraina
Putin Beri Waktu Bagi Warga 4 Wilayah Untuk Pindah Kewarganegaraan Paling Lambat 1 Juli 2024
Jika warga di keempat wilayah menolak untuk pindah kewarganegaraan, maka pemerintah Rusia akan mendeportasinya ke Ukraina.
Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
Sputniknews
Kepala Staf Umum Rusia Jenderal Valery Gerasimov (kiri) mendampingi Presiden Vladimir Putin bersama Menteri Pertahanan Sergey Shoigu. Gerasimov menjadi pejabat militer tertinggi Rusia yang memimpin semua kesatuan tempur negara itu.
Rusia akan mempertahankannya dengan semua kekuatan dan sarana yang mereka miliki.
“Saya meminta rezim Kyiv untuk segera menghentikan tembakan dan semua aksi militer agar pemerintah Ukraina kembali ke meja perundingan,” katanya.
“Tapi kami tidak akan membahas keputusan rakyat Donetsk, Luhansk, Zaporizhzhia, dan Kherson,” lanjutnya.
“Keputusan ini sudah dibuat. Rusia tidak akan mengkhianatinya,” katanya. (*)
Berita Terkait
Berita Terkait: #Perang Rusia Ukraina
Rusia Klaim 10 WNI Jadi Tentara Bayaran Ukraina |
![]() |
---|
10 Tank Leopard Kiriman Denmark, Jerman dan Belanda Tiba di Ukraina |
![]() |
---|
Pasokan F-16 ke Ukraina Dianggap Sebagai Bencana Bagi Kemanusiaan |
![]() |
---|
Kecewa Ulah Grup Wagner, AS Desak Warganya Untuk Meninggalkan Belarusia |
![]() |
---|
Potong Rudal Pakai Gergaji Besi, 4 Pakar Ukraina Tewas Kena Ledakan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.