KONI DIY Sebut Persiapan Puslatda BK PON 2023 Sudah On The Track

Apabila upaya persiapan BK PON berjalan baik, harapannya target meloloskan atlet sebanyak-banyaknya ke PON XXI Aceh-Sumut 2024 bisa terwujud.

Penulis: Taufiq Syarifudin | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM / Taufiq Syarifudin
Djoko Pekik Irianto 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Persiapan atlet yang tergabung dalam program pemusatan latihan daerah (puslatda) Babak Kualifikasi (BK) Pekan Olahraga Nasional (PON) sejauh ini berjalan baik.

Pernyataan ini diungkapkan langsung Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) DIY, Djoko Pekik Irianto.

Ia pun menyebut apabila upaya persiapan BK PON berjalan baik, harapannya target meloloskan atlet sebanyak-banyaknya ke PON XXI Aceh-Sumut 2024 bisa terwujud.

Hingga Senin (17/4/2023) kemarin, pihaknya melakukan pemantauan terhadap proses latihan semua cabor. 

"Dari monev (monitoring dan evaluasi), kami nilai pada umumnya sudah on the track," kata Djoko Pekik, Selasa(18/4/2023).

Secara keseluruhan cabor yang telah dilakukan monev, KONI DIY mengapresiasi atas dedikasi dan keseriusan semua atlet, pelatih dan pengurus dalam menjalankan program-program yang telah disiapkan. 

"Semangat berlatihnya itu sangat luar biasa. Semoga dengan keseriusan dalam berlatih ini bisa mewujudkan target atau cita-cita yang dicanangkan masing-masing atlet bisa tampil di PON dan meraih medali bagi DIY," ungkap dia.

"Kebersamaan itu penting. Kembali lagi kami tekankan kepada seluruh atlet bahwa persiapan BK PON pada dasarnya adalah kegiatan bersama, dari atlet, pelatih, Pengda dan KONI DIY, jadi harus berjalan bersama," jelasnya.

Selanjutnya, Djoko Pekik juga mengingatkan kepada semua cabor untuk bisa membuat program latihan sesuai dengan jadwal pelaksanaan BK PON.

Hal ini sangat penting karena, pelaksanaan BK PON di tahun 2023 ini tidak bersamaan untuk setiap cabor, maka periodisasi latihannya tidak bisa disamakan.

"Perlu diingat dan ditekankan kepada semua cabor, khususnya pelatih, BK PON itu kan jadwalnya berbeda-beda setiap cabor. Maka periode latihannya juga harus bervariasi.  Untuk yang BK PON nya digelar dalam waktu dekat seperti bulan Mei-Juni saat ini mereka sudah masuk periode Pra Kompetisi, sedangkan yang BK PON-nya masih Agustus dan setelahnya, sekarang mereka masih masuk pada periode persiapan khusus dulu," ungkapnya.

Ditanya soal cabor apa saja yang sudah dilakukan monev untuk persiapan BK PON, Djoko Pekik menegaskan bahwa saat ini semua cabor sudah dilakukan monev. 

"Semua sudah kami lakukan monev, kami modelnya membagi dalam beberapa tim dan berbagi tugas. Dari hasil monev sementara, meski semangat luar biasa, tapi yang perlu ditingkatkan adalah kondisi fisik dan mental atlet agar semakin siap," tutupnya.(*)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved