Berita Sleman Hari Ini
Wiwitan Pasa Pasar Kangen Polda DIY Resmi Dibuka, Hari Pertama Langsung Banjiri Ribuan Pengunjung
Wiwitan Pasa Pasar Kangen 2023 Polda DI Yogyakarta yang terbuka untuk umum ini akan berlangsung hingga Minggu 19 Maret 2023 mendatang
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Ikrob Didik Irawan
TRIBUNJOGJA.COM - Gelaran Wiwitan Pasa Pasar Kangen 2023 yang digelar oleh Polda DI Yogyakarta resmi dibuka, Jumat 17 Maret 2023 sore.
Wiwitan Pasa Pasar Kangen 2023 Polda DI Yogyakarta yang terbuka untuk umum ini akan berlangsung hingga Minggu 19 Maret 2023 mendatang.
Gubernur DI Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X secara simbolis membuka Wiwitan Pasa Pasar Kangen 2023 dengan memainkan mainan tradisional yakni othok-othok yang diikuti tamu undangan.
Dalam sambutannya, Kapolda DIY Irjen Pol Suwondo Nainggolan mengatakan,Wiwitan Pasa di Polda DIY adalah gagasan dari seniman Butet Kertaredjasa yang didukung komitmen Kepolisian untuk melestarikan budaya.
"Wiwitan Pasa ini menyajikan berbagai kuliner, barang, hingga kesenian tradisional yang dapat dinikmati oleh masyarakat", tutur Kapolda.
Dalam sambutannya, Irjen Suwondo yang bukan asli Jawa ini sempat berbicara dengan bahasa Jawa Kromo saat diminta oleh Sri Sultan untuk membuka acara.
“Ngaturaken agunging panuwun dumateng poro rawuh ingkang sampun keparing rawuh wonten Polda DIY. (Kami mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarbya kepada para tamu yang sudah bersedia datang ke Polda DIY) . Mugi karawuhan bapak ibu sedaya dadosaken berkah miwah kesaenan ngantos paripurno, sedaya masyarakat Jogja sepisan malih kulo ngaturaken maturnuwun (Semoga kedatangan bapak ibu menjadi berkah sampai selesainya acara. Untuk seluruh masyarakat Jogja sekali lagi saya ucapkan terimakasih)”, ucap Kapolda DIY.
Dipadati Ribuan Pengunjung
Hari pertama Wiwitan Pasa Pasar Kangen 2023 yang digelar juga untuk menyambut Ramadan ini, langsung dipadati oleh ribuan pengunjung.
Jumat malam, lapangan upacara dan area depan lobby Mapolda DI Yogyakarta yang disulap menjadi lokasi acara dipenuhi warga yang sebagian besar muda-mudi.

Mereka mengerumi stan-stan aneka kuliner nusantara. Ada sate kere, dawet, jenang, kerak telor, aneka jajanan pasar dan aneka kuliner lainnya.
Ada juga stan-stan mainan tradisional dan barang-barang antik. Total ada 100-an stan yang turut menyemarakkan acara ini.
"Selain stan kuliner nusantara, ada juga pentas seni dan pertujukan musik di panggung," kata Kasubbid Penmas AKBP Verena SW.
Pentas musik ini juga menjadi favorit pengunjung. Setelah membeli aneka kuliner, mereka bisa menyantapnya sambil duduk santai di depan panggung menikmati musik.

Bahkan banyak pengunjung yang tak tahan untuk bergoyang, langsung ikut menuju di depan panggung berjoget ria bersama. (*)
Puting Beliung Melanda Condongcatur Sleman, Sejumlah Rumah Warga Rusak |
![]() |
---|
Keterangan Polisi soal Kecelakaan Beruntun di Sleman Hari Ini, Kerugian Ditaksir Rp 155 Juta |
![]() |
---|
CERITA Fajarwati yang Kelak Tidak Akan Tidur di Bekas Kandang Sapi Lagi |
![]() |
---|
Sambut Natal, 20 Gereja di Sleman Jadi Prioritas Pengamanan Polisi |
![]() |
---|
Ibu-ibu di Yogyakarta Diajak Cerdas Kelola Keuangan dan Emosional |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.