Pj Wali Kota Yogyakarta Minta Atlet Kota Yogyakarta Bisa Raih Juara Umum di Porda DIY 2025
Perhatian khusus dalam upaya pembinaan olahraga prestasi ini diperlukan demi tercapainya target-target yang telah ditetapkan.
Penulis: Taufiq Syarifudin | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Penjabat (Pj) Wali Kota Yogyakarta, Sumadi, mengharapkan atlet Kota Yogyakarta dapat mengulang sukses prestasi juara umum pada Porda 2013 silam di Gunungkidul.
Menurutnya, perhatian khusus dalam upaya pembinaan olahraga prestasi ini diperlukan demi tercapainya target-target yang telah ditetapkan.
"Akan banyak keputusan yang ditentukan pada raker kali ini. Perlu di telurkan inovasi pengembangan bagi atlet di Kota Yogya. Pembinaan olahraga prestasi di Yogya perlu perhatian dan fokus intens untuk menyongsong tantangan yang akan dihadapi," ujar Sumadi dalam Rapat Kerja Kota (Rakerkot) KONI Kota Yogyakarta di kawasan Gondokusuman, Sabtu (11/3/2023).
"Semoga prestasi pada Porda di Gunungkidul beberapa waktu lalu bisa terulang. Kalau kemarin di Sleman sedikit agak sedikit luput, ya semoga ini bisa jadi pemacu ke depannya," tegasnya.
Dalam Rakerkot yang diberi tajuk 'Sukses Organisasi, Sukses Prestasi', menurut Sumadi diharapkan bisa benar-benar mewujudkannya.
Karena, tercapainya kesuksesan dalam mencapai prestasi harus didukung dengan kesuksesan di bidang organisasi yang meliputi organisasinya harus solid, berjalan, bergerak secara berkelanjutan.
"Semoga tema ini bisa terwujud dan solid bergerak, memperkuat kepengurusan KONI Yogyakarta untuk membina olahraga secara berkelanjutan," kata Sumadi.
Dalam kesempatan yang sama, Ketum KONI Kota Yogyakarta, Aji Karnanto mengutarakan, Rakerkot kali ini digelar untuk mengevaluasi pelaksanaan program kerja 2022 dan menyusun program kerja tahun 2023.
Namun mengingat pada UU RI No. 11 tahun 2022 tentang Keolahragaan, KONI Kota Yogyakarta merupakan kepanjangan tangan Pemkot Yogyakarta yang bertugas membantu untuk membina dan mengembangkan olahraga prestasi, maka program yang akan disusun wajib berjalan seiringan dengan program Pemkot Yogyakarta.
"Untuk itu seluruh program kegiatan dan tata kelola harus selaras dengan Pemerintah Kota serta potensi yang dimiliki KONI Kota Yogyakarta. Besar harapan kami Rapat Kerja Kota ini akan membahas dan memutuskan program-program yang dianggap perlu dan sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan pembinaan olahraga prestasi," beber Aji.
Sementara itu Sekretaris Umum (Sekum) KONI DIY, Sigit Sapto Raharjo yang membacakan sambutan dari Ketum KONI DIY Djoko Pekik Irianto mengatakan, perkembangan pembinaan olahraga di Kota Yogyakarta sudah baik.
Namun, tetap perlu ditingkatkan untuk pembinaan di tingkat atlet usia muda yang potensial dan ini perlu mendapat pacuan dari Pemkot Yogyakarta dan DPRD dan mitra kerja lainnya.
Salah satu wujud pacuan tersebut diantaranya memperbanyak sentra pembinaan baik dari berbagai jalur. Mulai dari masyarakat melalui klub, jalur sekolah melalui KKO, PPLP, dan PPLPD, meningkatkan pelatih yang berlisensi, memperbanyak kompetisi, menerapkan sport science, pencarian atlet berbakat.
"Saat ini, KONI DIY menjalankan program Puslatda BK PON dan atlet Kota Yogyakarta ada 41 atlet dan ada 15 pelatih yang ikut," kata Sigit. (*)
Sebut Fenomena Bendera 'One Piece' Sebagai Ekspresi Publik, Pemkot Yogya: Perlu Diperhatikan |
![]() |
---|
38 Calon Paskibraka Kota Yogyakarta Jalani Pemusatan Pelatihan Desa Bahagia |
![]() |
---|
5 Ribu Warga Kota Yogya Dicoret dari Kepesertaan BPJS Gratis |
![]() |
---|
Rehabilitasi 61 RTLH, Pemkot Yogya Gelontorkan Rp1,1 Miliar dari APBD 2025 |
![]() |
---|
Tanpa Tetapkan KLB, Pemkot Yogyakarta Perketat Protap Kesehatan Hadapi Leptospirosis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.