Berita Viral

Fenomena Sumur Tua di Wonogiri Meluber, Airnya Tumpah Ruah Tanpa Disedot

Saking derasnya luapan air itu, warga yang ingin mengambil air dari sumur itupun tak perlu menggunakan menimba atau menyedot dengan mesin pompa air.

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
TribunSolo.com/Dok Warga
Fenomena aneh sumur meluap di Dukuh Eromoko Wetan RT 06 RW 03 Desa Eromoko, Kecamatan Eromoko, Kabupaten Wonogiri, Sabtu (4/3/2023). Akibatnya, airnya tak perlu ditimba kembali 

TRIBUNJOGJA.COM, WONOGIRI - Fenomena tak biasa terjadi di Dukuh Eromoko Wetan RT 06 RW 03, Desa/Kecamatan Eromoko, Kabupaten Wonogiri.

Sebuah sumur milik salah satu warga tiba-tiba airnya meluap.

Air dari dalam sumur meluber hingga keluar dari tembok pembatas bibir sumur.

Saking derasnya luapan air itu, warga yang ingin mengambil air dari sumur itupun tak perlu menggunakan timba atau menyedot dengan mesin pompa air.

Warga pun memanfaatkan air yang meluber dari dalam sumur untuk mencuci dan mandi.

Dikutip dari Tribunsolo.com, Ketua RT 06 Dukuh Eromoko, Misno (70)  mengatakan debit air sumur tua milik salah seorang warganya itu memang selalu naik saat musim penghujan.

Namun biasanya, air tidak sampai meluber seperti yang terjadi saat ini.

"Tapi biasanya tidak sederas ini (debit yang dikeluarkan). Sejak saya kecil paling besar ya baru ini, biasanya kecil," katanya kepada TribunSolo.com, Sabtu (4/3/2023).

Menurut Misno, air yang meluber dari dalam sumur sangat jernih.

Oleh warga, air yang keluar dari sumur pun dimanfaatkan untuk keperluan sehari-hari.

Tidak Pernah Kering

Menurut Misno, sumur yang meluber tersebut merupakan salah satu sumur yang sudah berusia cukup tua.

Meski kedalamannya hanya 18 meter, sumur tersebut tidak pernah kering meski memasuki musim kemarau panjang.

Air dari sumur tersebut tetap melimpah dan dimanfaatkan oleh warga untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

"Dulu kalau sumur digunakan untuk mencuci, mandi dan keperluan rumah tangga. Sekarang sudah banyak yang menggunakan PDAM,"urainya.

Baca juga: Pemancing yang Hanyut di Sungai Progo Magelang Ditemukan Sejauh 20 Kilometer dari Lokasi Kejadian

DPU Cek Lokasi

Fenomena sumur meluber di Kecamatan Eromoko ini mendapatkan perhatian dari Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Wonogiri.

Petugas dari DPU Wonogiri pun sudah melakukan pengecekan ke lokasi sumur tersebut.

"Kami sudah menerima laporan hal itu (sumur meluap). Sudah ada yang cek ke lokasi," jelas Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Wonogiri, Prihadi Ariyanto, Senin (6/3/2023).

Dia menjelaskan sumur tersebut memiliki kedalaman sekitar 18 meter.

Selama air sumur itu meluap, warga memanfaatkan untuk mandi, mencuci maupun air minum karena airnya jernih.

Menurutnya fenomena air sumur meluap itu terjadi setiap musim penghujan.

Setiap curah hujan tinggi dan berlangsung beberapa hari, secara otomatis air akan melimpah.

Adapun berdasarkan pengamatan pihaknya pada Sabtu lalu debit air yang dikeluarkan dari sumur itu sekitar 20 liter per detik.

"Menurut pengamatan kami, terjadinya luapan itu mungkin karena adanya resapan-resapan air konservasi dari Waduk Parangjoho. Selain itu karena curah air hujan tinggi," terang dia.

Letak sumur tersebut tak jauh dari Waduk Parangjoho yang terletak di Dusun Gedong, Desa Eromoko.

Sementara letak hulu waduk dengan sumur sekitar 3,5 kilometer.

"Saat ini kondisi waduk dalam keadaan stabil dan aman. Tidak ada kebocoran," aku dia.

"Mudah-mudahan dengan air melimpah ini malah bisa dimanfaatkan warga sekitar. Air juga bisa membawa berkah," pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved