Perkuat Branding, Kawasan Kotabaru Jadi Ikon Wisata Malam di Kota Yogyakarta

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Sebuah branding baru untuk KCB (Kawasan Cagar Budaya) Kotabaru tengah disiapkan Pemkot Yogya, untuk mengungkit daya tarik pariwisata dan kesejahteraan masyarakat di sektarnya.

Tagline 'Selamat Malam Kotabaru' pun telah ditetapkan, guna memperkuat citra kawasan Kotabaru sebagai destinasi wisata malam unggulan di Kota Yogyakarta.

Sekretaris Daerah Kota Yogyakarta, Aman Yuriadijaya, mengatakan, pihaknya ingin membuat Kotabaru yang menyandang status kawasan cagar budaya menjadi lebih berkembang dan dilirik pelancong.

Sehingga, penguatan branding harus dilakukan, agar wisatawan pun tersadar, bahwa destinasi wisata di Kota Pelajar tidak sebatas Malioboro dan Tugu saja.

Baca juga: Ratusan Kendaraan dengan Plat Palsu Terekam ETLE di DIY Sejak November 2022 Hingga Februari 2023

"Ini coba kami kuatkan dengan branding dan sudah sepakat dengan 'Selamat Malam Kotabaru', ya, untuk mengingatkan, bahwa Kotabaru ini merupakan wisata malamnya Yogya," urainya, Kamis (2/3/2023).

Aman membeberkan, Kotabaru yang berlokasi di pusat Kota Yogya, memiliki beragam potensi, yang sejatinya dapat dijual ke wisatawan.

Mulai dari gaya arsitektur indische layaknya suasana Eropa jaman dahulu, serta atribut-atribut pendukung yang saat ini telah tersaji komplet di seputaran kawasan Kotabaru.

"Mulai museum, coffee shop, restoran, perpustakaan, hingga rumah sakit, semuanya sudah ada di sini. Nanti itu disinergikan dalam sebuah forum, kita ajak bicara, agar greget branding Kotabaru lebih kuat. Rencananya, 17 Maret ada soft launching," jelasnya.

Selanjutnya, bersama forum terebut, Pemkot Yogyakarta bakal melaksanakan inventarisir semua kegiatan yang bakal berlangsung di kawasan Kotabaru selama 2023.

Kemudian, ia sudah memerintahkan Dinas Pariwisata, Dinas Kebudayaan, serta pemangku wilayah, untuk menyusun sebuah calendar of event khusus agenda-agenda yang berlangsung di Kotabaru.

"Sementara ini, kan, masih parsial-parsial. Maka, nantinya  seluruh kegiatan yang akan bergulir di area Kotabaru akan dikuratorial oleh manajement evant, di bawah Dinas Kebudayaan," terangnya.

Baca juga: Seorang Lansia di Kulon Progo Tertimpa Dinding Rumahnya yang Roboh Termakan Usia

Bukan tanpa alasan, keberadaan branding anyar ini, sekaligus mendorong setiap event di kawasan Kotabaru, supaya menyesuaikan style indische, yang sifatnya premium.

Dengan begitu, stempel Kotabaru sebagai wisata malamnya Kota Yogya benar-benar dapat terbangun, serta melekat di benak turis.

"Apalagi, revitalisasi pedestrian di Kotabaru sudah hampir selesai. Mulai dari Jalan Suroto, lanjut di Jalan Sudirman, sudah direvitalisasi semua. Maka, branding harus mulai dari sekarang," tandasnya.

"Yang jelas, kami ingin Kotabaru sebagai kawasan cagar budaya ini menjadi lebih berkembang, ya, dalam mendukung sektor pariwisata, serta kesejahteraan warga masyarakat," lanjut Sekda. (aka)