Peresmian Pemindahan PKL Masjid Raya Klaten ke Taman Kuliner Diawali dengan Kirab

TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Proses pemindahan pedagang kaki lima (PKL) yang biasa berjualan di depan Masjid Raya Klaten masih terus berlangsung.

Dijadwalkan, peresmian pemindahan para PKL itu ke Taman Kuliner yang ada di Jalan Mayor Kusmanto, akan dilakukan pada Sabtu (25/2/2023).

Peresmian pemindahan para pedagang akan dilakukan dengan kirab sebanyak 21 pedagang dari Masjid Raya Klaten menuju Taman Kuliner.

Baca juga: Live Streaming Bhayangkara FC vs Madura United di Liga 1 Sore Ini, Live Indosiar

"Kirabnya habis maghrib dari Masjid Raya menuju taman kuliner," ujar Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Koperasi (DKUKMP) Klaten, Anang Widjatmoko ditemui di Pemkab Klaten, Senin (20/2/2023).

Ia menyebut, sebelum diresmikan oleh Bupati Klaten, Sri Mulyani pada Sabtu malam itu, dari sore sudah dilakukan berbagai kegiatan berupa musik dari seniman angklung atau pengamen.

"Sore sudah ada kegiatan untuk berdayakan pengamen angklung, malamnya ada Budi Cilok dari Bandung," imbuhnya.

Menurutnya, Selasa (21/2/2023) siang, pihaknya akan rapat finalisasi dengan pihak terkait termasuk PKL untuk teknis pemindahan pedagang.

"Jadi, dari 21 pedagang, sebagian sudah pindah ke kios mereka di Taman Kuliner untuk bersih-bersih. Mulai besok, mereka akan mulai berjualan. Kalau peresmian tanggal 25 Februari," akunya.

Disisi lain, Anang menegaskan, untuk bekas kios milik PKL yang ada di depan Masjid Raya Klaten, akan dibongkar secara mandiri oleh pedagang sebelum tanggal 25 Februari.

"Itu lapak, kan aset mereka dan mereka yang bongkar sendiri sebelum peresmian. Nanti kalau mereka minta bantuan, kita bantu untuk membongkarnya," tukasnya.

Baca juga: Jadwal, Link Live Streaming dan H2H Persita vs Borneo FC di Liga 1 2022/2023 Sore Ini

Sebelumnya, Sekretaris Daerah Klaten, Jajang Prihono mengatakan bahwa pemindahan puluhan PKL depan Masjid Raya Klaten ke Taman Kuliner sudah dimulai sejak Rabu (15/2/2023).

"Ini nyicil pindahnya tanggal 15 Februari, nanti boyongannya diresmikan ibu bupati pada tanggal 25 Februari ya," imbuhnya. (Mur)