Ini Penampakan Drone Kamikaze Ukraina, Bisa Diluncurkan dari Mobil Pikap  

TRIBUNJOGJA.COM, KIEV – Sebuah rekaman video muncul secara online pada 12 Februari 2023 menunjukkan peluncuran sukses pertama apa yang diklaim drone bunuh diri Ukraina tipe baru.

Dikutip Southfront.org, Minggu (12/2/2023), drone menyerupai rudal itu dikembangkan National Aviation University di Kiev.

Dalam rekaman tersebut, drone, yang ditenagai baling-baling belakang, terlihat lepas landas dari peluncur improvisasi yang dipasang di belakang minibus dengan bantuan pendorong roket.

Pakar militer mencatat drone bunuh diri itu memiliki desain yang mirip dengan target udara RZ60, yang pertama kali diluncurkan perusahaan Ukraina Ramsay pada 2021.

RZ60 memiliki jangkauan operasional 300 kilometer dan dapat membawa muatan seberat tiga kilogram.

Drone bunuh diri Ukraina yang baru kemungkinan akan memiliki spesifikasi yang serupa, jika memang dibangun di sekitar target udara.

Pasukan Kiev telah menggunakan drone bunuh diri sejak dimulainya operasi militer khusus Rusia di Ukraina hampir setahun lalu.

Baca juga: Rusia Luncurkan Puluhan Drone Kamikaze ke Wilayah Ukraina, 15 Dihancurkan Militer Kyiv

Baca juga: Drone Ukraina Hantam Pusat Distribusi Listrik di Bryansk Rusia

Baca juga: Krimea Dalam Bahaya, Rusia Tembak Jatuh Drone Ukraina Dekat Jembatan Raksasa Kerch

Sementara beberapa drone bunuh diri yang digunakan oleh Kiev dibuat dari kit drone yang tersedia secara komersial.

Perangkat elektronik siap pakai, yang lain dibangun di sekitar drone pengintai bertenaga jet Tu-141 dan Tu-143 buatan Soviet.

Selain drone bunuh diri ini, pasukan Kiev menerima ratusan amunisi dari sekutu baratnya, termasuk Warmate buatan Polandia serta Switchblade 300/600 buatan Amerika dan Phoenix Ghost.

Drone bunuh diri Ukraina menimbulkan ancaman nyata bagi target militer dan sipil Rusia. Ancaman tersebut mencakup zona operasi militer khusus serta wilayah Rusia terdekat.

Program drone Kiev diperkirakan didukung keuatan barat, yang tampaknya bertekad untuk meningkatkan kemampuan serangan jarak jauh Ukraina.

Dalam menghadapi ancaman ini, Rusia kemungkinan akan memperkuat jaringan peringatan dini dan pertahanan udaranya di dalam dan di luar zona operasi militer khusus.

Slovakia Siap Kirim MiG-29

Perkembangan lain, negara Slovakia siap memulai pembicaraan tentang pengiriman MiG-29 ke Ukraina setelah Kiev secara resmi meminta jet tempur.