Soal Kasus Kekerasan di Titik Nol Kilometer, Pemda DIY Belum Akan Perketat Penjagaan di Malam Hari

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Sekretaris Daerah (Sekda) DIY, Kadarmanta Baskara Aji menyebut pemerintah tidak akan memperketat penjagaan terutama di malam hari menyusul terjadinya aksi kekerasan di Titik Nol Kilometer, Kota Yogyakarta pada Selasa (7/2/2023).

Aji menilai langkah tersebut tidak efektif untuk mencegah terjadinya aksi kekerasan jalanan karena petugas tidak akan sanggup untuk melakukan pengawasan hingga 24 jam.

Menurutnya, semua pihak harus turut andil dalam pengentasannya.

Termasuk pemerintahan di tingkat paling bawah yakni pemerintah desa atau kalurahan.

Baca juga: Aksi Kekerasan Jalanan di Titik Nol Kilometer Yogyakarta, Polisi Duga Pelaku Ada 6 Orang

"Karena kalau masyarakat sudah terlibat pemerintah daerah juga sudah terlibat sampai ke pemerintah desa atau kalurahan nanti semua tempat bisa kita lakukan pengawasan," jelas Aji, Rabu (8/2/2023).

Aji juga menyinggung pentingnya peran keluarga dalam pencegahan aksi kekerasan.

Keluarga terutama di waktu malam hari sebaiknya peka terhadap keberadaan anggota keluarganya.

Apakah yang bersangkutan ada di rumah atau tidak dan lain sebagainya.

"Kalau nanti lolos dari keluarga ada kalurahan ada RT/RW. Kita minta bantuan supaya kita bisa diberikan laporan terkait kondisi itu. Lolos dari situ kita masih punya tingkat pemerintahan yang lain petugas yang lain sampai ke pemerintah DIY," paparnya. ( Tribunjogja.com )