Pembunuhan Siswi SMP di Sukoharjo
Kasus Pembunuhan Siswi SMP di Sukoharjo Buka Tabir Kebejatan Nanang, Cabuli Mertua Hingga Jual Istri
Nanang mematok harga antara Rp 200 ribu hingga Rp 300 ribu tiap kali istrinya melayani pria hidung belang.
Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
Kabar buruk mulai menghampiri N setelah mengenal Nanang.
Nanang ternyata menghamilinya.
"Dulu saya dihamili, saya masih duduk di bangku kelas 2 SMP," kata N, kepada TribunSolo.com, Minggu (29/1/2023).
Nanang dan N kemudian menjalin hubungan asmara dua tahun setelahnya atau 2019.
Setahun berselang, Nanang mempersunting N.
Tapi pilihan yang diambil N ternyata tak berbuah manis.
Dalam perjalanan rumah tangganya, N justru kerap mendapatkan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dari Nanang.
Bahkan kekerasan itu tidak hanya menyasarnya, tapi juga kepada sang buah hati.
"Saya pernah ditodong pisau dan anak saya ditendang dan dipukul oleh dia," ucapnya.
"Tidak hanya itu bahkan orang tua saya (ibu) juga mendapatkan pencabulan setiap hari Kamis," imbuhnya.
Menurutnya, ketika menjalin hubungan asmara, Nanang tak pernah berani main tangan.
Tapi semua berubah setelah pernikahan dilangsungkan.
"Dulu waktu pacaran orangnya nggak gitu. Setelah menikah aja dia berani main tangan, kalau dulu cuma di mulut aja (keras melalui perkataan)," katanya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.