Pemkot Yogya Gelar Seleksi Kompetensi untuk 39 Formasi PPPK Nakes

TRIBUNJOGJA.COM - Pemkot Yogyakarta kembali menggelar rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja ( PPPK ) di sektor tenaga kesehatan ( nakes ).

Terdapat 39 formasi yang bakal diperebutkan deretan calon nakes , dalam proses seleksi yang berlangsung pada sepanjang bulan Desember 2022 ini.

Kepala Bidang Perencanaan dan Pengembangan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Yogyakarta , Gunawan Adhi Putra mengatakan, sejatinya, Pemkot juga membuka 189 formasi di sektor guru.

Hanya saja, untuk formasi tersebut, telah terisi secara otomatis oleh peserta seleksi tahun sebelumnya, yang nilainya sudah memenuhi syarat pasing grade yang ditetapkan.

Baca juga: Jadwal Seleksi Kompetensi PPPK Tenaga Kesehatan Dimulai Hari Ini, Berikut Link Cek Live Score

"Jadi, total formasi PPPK yang dibuka tahun ini ada 251 formasi. Namun, khusus untuk guru, tidak dilakukan seleksi, karena memakai hasil seleksi PPPK tahun sebelumnya," urainya, Jumat (9/12/22).

Sementara, seleksi PPPK nakes Kota Yogyakarta bakal digulirkan dalam beberapa penjadwalan, di sejumlah lokasi sekaligus, meliputi Kantor Kanreg I BKN Yogyakarta untuk 27 peserta dan Poltekkes Kemenkes 130 peserta.

Kemudian, masing-masing satu peserta di Poltekkes Kemenkes Surakarta, DKI Jakarta, Tasikmalaya, Bandung, hingga Medan. 

Adapun jadwal seleksi yang berlangsung Poltekkes Kemenkes Yogyakarta , adalah Minggu (11/12/22) dan Senin (12/12/22), yang masing-masing diikuti 60 dan 70 peserta per hari.

Sedangkan seleksi kompetensi yang bergulir di Kantor BKN Yogyakarta, mulai dilaksanakan pada Jumat (9/12/22).

"Lokasi seleksi disesuaikan dengan domisili masing-masing peserta. Sehingga, peserta memiliki lokasi ujian terdekat dari domisili mereka, supaya tidak merepotkan,” tambahnya.

Gunawan pun menjelaskan, hasil seleksi kompetensi kemungkinan bakal diumumkan pada akhir Desember mendatang.

Meski demikian, pihaknya belum dapat memberikan kepastian tanggal dan meminta para peserta untuk rutin memantau perkembangan lewat laman resmi BKN dan BKPSDM Yogyakarta .

Baca juga: Pemkot Yogya Salurkan CSR BPD DIY untuk Rehabilitasi RTLH

"Ya, untuk kepastian tanggalnya masih menunggu pusat. Sehingga, kami berharap peserta bisa rutin memantau informasi juga," cetusnya.

Lebih lanjut, ia memaparkan, karena proses seleksi kompetensi berlangsung di tengah suasana pandemi Covid-19 , seluruh peserta tetap diwajibkan mematuhi protokol kesehatan.

Yakni, dengan selalu memakai masker dan menggunakan aplikasi PeduliLindungi sebelum memasuki ruang ujiannya.

"Kalau ada peserta seleksi yang terkonfirmasi positif Covid-19 diminta untuk melapor ke panitia maksimal H-1 ujian, untuk kemudian dikoordinasikan dengan pusat terkait jadwal seleksi susulan. Nanti seleksi susulan difasilitasi pusat," jelasnya. ( Tribunjogja.com )