Berita Papua

Kecelakaan yang Tewaskan Bocah 5 Tahun di Dogiyai Picu Kerusuhan Besar, Seorang Warga Tewas Terbakar

Kematian bocah lima tahun tersebut akhirnya memicu kerusuhan besar sejak Sabtu (12/11/2022) sore hingga Minggu (13/11/2022) dini hari.

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
Istimewa
Sejumlah bangunan yang hangus dibakar oleh sekelompok massa yang tengah marah akibat kasus Lakalantas, Dogiyai, Papua Tengah, Minggu (13/11/2022). 

TRIBUNJOGJA.COM, JAYAPURA – Kecelakaan lalu lintas yang menewaskan seorang bocah berusia lima tahun bernama Noldi Goo memicu terjadinya kerusuhan berdarah di Kabupaten Dogiyai, Papua Tengah.

Noldi Goo tewas setelah ditabrak truk yang dikemudikan oleh KM (19 tahun).

Kematian bocah lima tahun tersebut akhirnya memicu kerusuhan besar sejak Sabtu (12/11/2022) sore hingga Minggu (13/11/2022) dini hari.

Dalam kerusuhan itu, warga membakar kantor dan kios-kios milik warga.

Seorang warga sipil bernama Ikbal tewas dalam kerusuhan tersebut.

Ikbal ditemukan tewas dalam kondisi terbakar dan dikubur secara tidak layak di sekitaran Kampung Ikebo.

Sementara itu, lima warga lainnya hingga saat ini masih dinyatakan hilang dan dalam pencarian petugas.

Kelima warga yang belum diketahui keberadaanya tersebut merupakan pekerja jalan CV Mandiri Papua dan Fajar Mustika.

Selain itu, dalam kerusuhan ini, tiga orang terluka, dimana dua orang di antaranya merupakan anggota polisi.

Dua anggota polisi yang terluka ini sebelumnya terkena panah dari massa yang mengamuk.

Sedangkan sekitar 400 warga Dogiyai memilih untuk mengungsi ke Kabupaten Nabire pascakerusuhan berdarah tersebut.

Mereka menuju ke Nabire dengan menggunakan truk.

Antrean warga yang hendak mengungsi ini masih terus terjadi.

"Hingga saat ini masih banyak masyarakat, sekitar 400 orang yang secara bergiliran menunggu truk untuk sementara mengamankan diri di Kabupaten Nabire," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal melalui keterangan tertulis, Minggu (13/11/2022) seperti yang dikutip dari Tribunnews.com.

Untuk mencegah timbulnya korban jiwa dan luka lagi, aparat gabungan TNI masih terus berjaga di lokasi kerusuhan.

Baca juga: KKB Papua Kembali Berulah, Serang Pekerja Proyek Pembangunan Puskesmas Beoga Barat, 1 Tewas

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved