Kaesang-Erina Belum Daftar Nikah di KUA Mlati Sleman

Kemudian berkas dari mempelai putra dibawa ke mempelai putri (Erina) di Purwosari lalu dibawa ke Kalurahan Sinduadi selanjutnya ke KUA Mlati untuk diperiksa. 

"Setelah di sini (KUA Mlati), lalu mau menikah di mana?. Kalau mau di Mlati saja, ya oke nanti kita periksa. Lalu kita sesuaikan jadwal waktu, tempat dan siapa yang akan menikahkan. Tapi misalnya mau menikah di Depok, nanti diperiksa lalu dibawa ke Depok," terangnya. 

Meskipun pendaftaran dilakukan di KUA Mlati, tetapi jika pelaksanaan akad pernikahan digelar di Depok, maka yang mencatat dan mengeluarkan buku nikah adalah KUA Depok.

KUA Mlati hanya membuatkan rekomendasi nikah dan dilimpahkan ke KUA yang dituju.

Ketentuan tersebut sebagaimana surat edaran Bimas Islam dan Urusan Haji Departemen Agama RI nomor:D/Z.01/705/1995.

Sejauh ini, informasi yang berkembang, ada dua tempat yang menjadi alternatif lokasi pernikahan, Kaesang-Erina.

Yaitu di Grha Sabha UGM dan Hotel Royal Ambarrukmo. Namun sampai saat ini, belum ada kepastian. 

"Semuanya belum ada kepastian. Mendaftar saja kan belum," ujar Azrai. 

Pantauan di rumah Erina Gudono di Padukuhan Purwosari, Sinduadi juga masih lengang. Masih tampak seperti biasa.

Belum ada kesibukan yang mengarah pada persiapan pernikahan.

Hanya lahan yang berada di depan rumah, kini sudah diratakan dan menjadi lokasi parkir kendaraan.

Perwakilan Keluarga Erina, Muhaimin, saat ditanya wartawan belum bisa memberikan keterangan banyak tentang rencana pernikahan Keponakannya dengan Putra Bungsu Presiden Joko Widodo itu.

Menurut dia, pertemuan antara Kaesang dan keluarga Erina pada Minggu (23/10) lalu, merupakan rapat yang hanya bisa diketahui internal keluarga. Ia belum bisa menyampaikan ke publik. 

"Nanti saya didiamkan. Karena pesan dalam rapat, hanya kita intern. Masalah nya itu. Mohon dimaklumi. Karena ini (berhubungan) dengan RI 1. Jamnya saja nggak boleh. Kadang kadang saya keprucut (keceplosan). Saya benar-benar minta maaf lahir dan batin (belum bisa menyampaikan)," kata dia.(*)