Kuliner
Kolmbeng, Roti Legendaris Sejak Masa Penjajahan yang Masih Eksis hingga Kini
Dinamakan roti kolmbeng karena berasal dari kata Kolo Biyen yang berarti zaman dahulu.
Penulis: Sri Cahyani Putri | Editor: Gaya Lufityanti
Puji melanjutkan kenaikan harga roti kolmbeng juga bisa dipengaruhi oleh harga bahan baku.
Seperti saat ini, ketika harga tepung, gula dan telur naik.
Baca juga: Kuliner Mie Ongklok Khas Wonosobo, Memiliki Rasa Yang Unik Dan Menarik Untuk Di Cicipi
Kini harga roti kolmbeng dijual Rp 1.000 per butir dari yang semula Rp 800.
Supaya lebih dikenal masyarakat, Bidang Informasi, Komunikasi Publik dan Statistik (IKPS) Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) bersama wartawan dari berbagai media di Kulon Progo mengunjungi tempat produksi roti tersebut.
Kepala Diskominfo Kulon Progo , Agung Kurniawan melanjutkan kunjungannya dengan berbagai media bertujuan untuk meningkatkan potensi usaha kecil masyarakat dan melestarikan usaha roti yang melegenda tersebut.
Apalagi, roti kolmbeng menjadi ikon makanan khas yang sudah turun temurun tiga generasi.
"Dengan dipublikasikan oleh media, harapannya masyarakat luas lebih tahu dan ikut membeli atau mencoba makanan legendaris tersebut," ucapnya. ( Tribunjogja.com )