Berita Jawa Timur
Tiga Jenazah di TPU Desa Padangan Tulungagung Terseret Banjir
enazah-jenazah tersebut masih tersangkut semak-semak sehingga bisa dikembalikan ke dalam liang lahat kembali oleh warga setelah banjir surut.
Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
Istimewa
Lokasi pemakaman jenazah yang keluar dari liang kubur dan sempat terbawa luapan air Kali Boto di Desa Padangan, Kecamatan Ngantru, Kabupaten Tulungagung.
Beruntung jenazah tersebut masih tersangkut semak-semak sehingga tidak hilang terseret banjir.
Ahli waris bersama perangkat Desa Padangan lalu memakamkan lagi ketiga jenazah itu pada Senin (24/10/2022).
"Karung pasir itu dimaksudkan untuk mencegah kikisan air jika air sungai meluap. Harapannya air sungai tidak meluap lagi," sambung Sumaji.
Kejadian keluarnya jenazah dari liang lahat ini dimaklumi oleh warga setempat, sebab peristiwa yang sama pernah terjadi pada beberapa tahun sebelumnya.
Penyebabnya pun sama, meluapkan air Kali Boto dan menggerus area TPU Desa Padangan.
"Memang harus ada perbaikan tanggul Kali Boto. Kalau tidak ada, potensi meluap lagi dan kembali menggerus makam," pungkas Sumaji. (*)
