Pelaku Wisata Jip di Bantul Keluhkan Kenaikan BBM, Namun Belum Berencana Naikkan Tarif Wisata

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) turut disayangkan oleh pelaku wisata jip di Gunung Cilik, Kalurahan Muntuk, Kapanewon Dlingo.

Meski demikian, pengelola wisata jip di tempat ini belum berencana untuk menaikkan tarif jasa mereka.

Saryanto, Pengelola Pandawa Adventure di Desa Wisata Gunung Cilik merasa keberatan dengan naiknya harga BBM ini.

"Ini memberatkan, tapi mau gimana lagi karena sudah jadi keputusan pemerintah. Kalau dari sisi pelaku usaha, dibilang berat ya memang memberatkan," ujarnya, Senin (5/9/2022).

Menurutnya, dengan naiknya harga BBM akan diikuti naiknya kebutuhan lain, seperti harga sparepart hingga oli.

Terlebih jip yang digunakan biasa melintasi track lumpur dan sungai yang memerlukan perawatan intensif agar kondisi armada selalu prima.

Namun dengan kondisi ini, Saryanto menyatakan bahwa pihaknya belum berencana untuk menaikkan atau menyesuaikan tarif.  

"Kalau tarif dinaikkan, yang susah adalah biro travel agen karena kita sudah memberikan tarif lama. Serba salah juga, tapi ya gimana lagi," ujarnya.

Selain itu, alasan tidak menaikkan tarif ini lantaran saat ini kondisi pariwisata terutama untuk wisata minat khusus seperti ini sedang bergeliat.

Jika dinaikkan, maka akan ada potensi menurunkan minat wisatawan untuk datang.  

"Tahun ini wisatawan udah mulai bergeliat, walaupun belum menyamakan sebelum pandemi. Puncaknya Lebaran kemarin dan liburan sekolah, habis itu turun lagi. Jadi kalau mau naikkan itu serba salah," ungkapnya.

Rata-rata kunjungan wisatawan didominasi rombongan dari Jawa Tengah seperti Klaten, Solo dan Semarang, selain itu diikuti wisatawan dari Surabaya dan beberapa dari Jakarta dengan mobil pribadi.  

Adapun Pandawa Adventure memiliki 30 armada dan dianggap dapat membantu perekonomian warga di Gunung Cilik.

Sementara tarif yang dipatok antara Rp350 ribu sampai Rp700 ribu, tergantung rute atau track yang dipilih.  

"Rutenya ada Puncak Becici, Rumah Hobbit, Pinus Asri, dan sekarang yang lagi ngetren susur sungai dan track lumpur. Kalau Rp350 ribu dapat paket satu destinasi wisata dan susur sungai. Tarif di atas itu tentu akan mendapatkan pilihan destinasi yang lebih banyak," tandasnya. (*)