Berita Jogja Hari Ini

Sebanyak 10 Seniman Anak dan 3 Sanggar Tari di DIY Dianugerahi Apresiasi Prestasi Seni dan Budaya

Sekda DIY Kadarmanta Baskara Aji, mewakili Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menganugerahkan Apresiasi Prestasi Seni dan Budaya kepada

Penulis: Yuwantoro Winduajie | Editor: Kurniatul Hidayah
dok Humas Pemda DIY
Sekda DIY Kadarmanta Baskara Aji, mewakili Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menganugerahkan Apresiasi Prestasi Seni dan Budaya 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Sekda DIY Kadarmanta Baskara Aji, mewakili Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menganugerahkan Apresiasi Prestasi Seni dan Budaya kepada 10 seniman anak serta 3 Sanggar Tari di DIY.

Proses penyerahan tersebut berlangsung di Gedung Pracimosono, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Senin (1/8/2022).

Kepala Dinas Kebudayaan DIY, Dian Lakshmi Pratiwi dalam laporannya menjelaskan, penganugerahan Apresiasi Prestasi Seni dan Budaya merupakan  bagian  dari dukungan, kontribusi serta apresiasi Pemda DIY kepada para pelaku seni dan budaya anak serta sanggar seni dan budaya anak yang ada di DIY agar dapat memotivasi dan melahirkan sosok-sosok generasi muda budaya.

Baca juga: Pemkot Yogyakarta Luncurkan Jogja Solid untuk Permudah Konsolidasi Data Kependudukan

Kegiatan pemberian penghargaan ini juga merupakan bagian dari amanat Peraturan Gubernur DIY Nomor 127 Tahun 2018 mengenai Tata Cara Pemberian Penghargaan dalam Pemeliharaan dan Pengembangan Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta untuk kategori regenerasi.

"Adapun proses pelaksanaan publikasi Seleksi Penerima Anugerah Apresiasi Seni dan Budaya  anak serta Sanggar Tari dimulai  dari tanggal 15 Februari 2022 sampai dengan 15 Mei 2022 oleh Tim Penilai Apresiasi Prestasi Seni dan Budaya Anak Tahun 2022," katanya.

Materi penilaian meliputi syarat surat pengajuan dikirim ke Disbud DIY baik secara online maupun offline. 

Pengajuan dikirimkan secara langsung pada seksi Pemeliharaan dan Pengembangan Warisan Budaya Tak Benda, Bidang Pemeliharaan dan Pengembangan Warisan Budaya.

Dalam kesempatan itu, seniman Pardiman Djoyonegoro dalam laporannya menyampaikan bahwa pelaksanaan seleksi penerima Penghargaan Apresiasi diikuti oleh 47 pendaftar kategori individu yang dikumpulkan secara online maupun offline.

Setelah dinilai oleh tim penilai yang terdiri dari para pakar di bidangnya, diperoleh 10 orang anak calon penerima Apresiasi Seni dan Budaya Anak Tahun 2022.

Sepuluh anak penerima penghargaan Apresiasi Seni dan Budaya Anak 2022 tersebut, yaitu: 1. Fadil Alfayat, kiprahnya dalam Seni Tari, Mocopat, menyanyikan lagu Keroncong/Pop serta Geguritan, dari Kabupaten Gunungkidul; 2. Binar Mutiara Yahya, prestasinya di bidang Seni Geguritan, Mendongeng dan Menyanyi dari Kota Yogyakarta; 3. Daniati Putri Sari, prestasinya di bidang Seni Tari dari Kabupaten Bantul, 4. Benedita Regina Caeli Wibowo, kiprahnya di bidang Tari, Menyanyi dan Musik dari Kabupaten Bantul; 5. Rr. Nadia Marirfath Khairunisa, bidang yang ditekuni yaitu Seni Pidato, Mendongeng dan Musik dari Kabupaten  Bantul; 6. Queency Nagisa Mafta Ramadhani, bidang yang ditekuni Seni Tari, Lukis dan Akting dari Kabupaten Sleman; 7. Bagas Nur Satwiko, bidang yang ditekuni seni Pedalangan dari Kabupaten Bantul; 8. Bagus Putra Tama, seni yang digeluti bidang Seni Gambar dari Kabupaten  Bantul; 9. Naura Quinta Revana Gunawan, dalam bidang Teater, Mendongeng dan Pantomim; 10.  Dwiky Awang Kusuma Jati, seni yang digeluti Seni Tari dan Mocopat.

Sementara 3 Sanggar Seni yang juga menerima Anugerah Apresiasi Seni dan Budaya Tahun 2022 adalah masing-masing Sanggar Tari  Olah Tari Satri dari Jeruk, Kepek, Kabupaten Gunungkidul; Sanggar Seni Gita Gilang dari Monjali, Blunyah, Kabupaten Sleman; serta Sanggar  Seni Tari Kendalisada dari Gedangrejo, Karangmojo, Kabupaten Gunungkidul.

Baca juga: DBD di Kabupaten Bantul Capai 650 Kasus Hingga Juli 2022, Tiga Orang di antaranya Meninggal Dunia

Gubernur DIY Sri Sultan HB X dalam sambutan tertulisnya yang disampaikan Sekda DIY Kadarmanta Baskara Aji menyatakan bahwa  Apresiasi Seni dan Budaya Anak DIY ini mempunyai nilai yang sangat penting.

"Selain dapat memberikan ruang kepada pelaku seni dan budaya anak untuk berkreasi, juga dapat memperkenalkan dan menanamkan kecintaan akan khazanah budaya Indonesia kepada generasi muda kita," katanya.

Gubernur DIY dalam sambutannya juga memberikan semangat dan berharap meskipun dalam kondisi pandemi, anak-anak tidak menyurutkan semangat para seniman muda untuk terus berkarya dan berkontribusi dalam olah seni dan budaya di DIY. (tro)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved