Berita DI Yogyakarta Hari Ini
Tekan Penyebaran PMK, DPRD DIY Dorong Percepatan Vaksinasi Ternak Sebelum Iduladha
DIY menerima sebanyak 4.800 dosis vaksin PMK dari pemerintah pusat untuk didistribusikan ke lima kabupaten dan kota sesuai dengan kebutuhan.
Penulis: Ardhike Indah | Editor: Gaya Lufityanti
Laporan Reporter Tribun Jogja, Ardhike Indah
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - DPRD DIY mendorong pemerintah untuk mempercepat vaksinasi ternak mengantisipasi penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku ( PMK ) menjelang Iduladha yang jatuh pada 9 Juli 2022 mendatang.
Hal ini lantaran banyak masyarakat yang membutuhkan hewan ternak, seperti sapi dan kambing untuk dikurbankan.
Sehingga, perlu ada kepastian bahwa hewan ternak yang disembelih tergolong sehat dan halal.
“Saya meminta, Dinas Pertanian DIY ini bisa menjaga komunikasi yang baik dengan pemerintah pusat untuk mendapatkan vaksin PMK . Sekarang, mungkin boleh hanya terbatas kepada sapi perah, tapi ke depan harus ada lebih banyak ternak yang divaksinasi,” kata Suwardi, Wakil Ketua Komisi B DPRD DIY.
Baca juga: Dapat Jatah 300 Dosis, Pemkab Bantul Mulai Suntikkan Vaksin PMK pada Ternak
Ia mengatakan hal tersebut dalam siniar Tribun Jogja berjudul ‘Jelang Qurban, DPRD DIY Dorong Percepatan Vaksin PMK’, Rabu (29/6/2022) sore.
Siniar tersebut ditayangkan di kanal YouTube Tribun Jogja Official dan bisa disaksikan kembali oleh penonton.
“Karena sampai sekarang, kita ini belum bisa membuat vaksin PMK. Kita hanya mengimpor vaksin itu. Jadi perlu ada komunikasi yang baik,” tegasnya.
Suwardi turut meminta, pemerintah bisa mendampingi para petugas qurban, mereka yang bakal menyembelih hewan-hewan ternak yang sudah disumbangkan masyarakat.
“Ini juga perlu. Komunikasi ke bawah agar mereka ada kesigapan bersama. Saya kira Dinas Pertanian DIY sudah melakukan itu. Dinas dengan Komisi B juga sudah berkoordinasi,” tegasnya.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan DIY, Sugeng Purwanto menjelaskan, pihaknya sudah memberikan sosialisasi terkait PMK kepada para juru sembelih halal (juleha).
Pihaknya telah mengumpulkan ketua takmir masjid di seluruh DIY agar lebih waspada dengan PMK yang sedang mewabah.
“Meski tidak semua datang, tapi ada perwakilan. Jadi, mereka juga mendapatkan info jelas tentang PMK itu. Mereka harus paham betul di situasi PMK dan menjelang Iduladha ini harus melakukan apa,” tutur Sugeng.
Dikatakannya, juru sembelih juga wajib mengecek ciri-ciri fisik hewan ternak yang akan disembelih, seperti memperhatikan air liur, luka dan hal yang berkaitan dengan PMK .
Baca juga: Pemda DIY Terima 4.800 Dosis Vaksin PMK, Sleman Dapat Jatah Paling Banyak
Sugeng turut mengungkap, DIY menerima sebanyak 4.800 dosis vaksin PMK dari pemerintah pusat untuk didistribusikan ke lima kabupaten dan kota sesuai dengan kebutuhan.