Cetak Sawah Baru 2022, DPP Kulon Progo Sasar 3 Kapanewon Seluas 50 Hektar
Pada 2022, cetak sawah baru dilakukan di tiga kapanewon di Kulonprogo dengan total luasan 50 hektar.
Penulis: Sri Cahyani Putri | Editor: Muhammad Fatoni
Laporan Reporter Tribun Jogja, Sri Cahyani Putri Purwaningsih
TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Dinas Pertanian dan Pangan (DPP) Kabupaten Kulon Progo kembali mencetak sawah baru setiap tahunnya, guna mengganti lahan yang dialihfungsikan.
Pada 2022, cetak sawah baru dilakukan di tiga kapanewon dengan total luasan 50 hektar.
"Di Pengasih 38 hektar, Sentolo 10 hektar dan 2 hektar di Kalibawang," kata Aris Nugroho, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kulon Progo, Minggu (19/6/2022).
Dia melanjutkan, tahun ini cetak sawah baru dilakukan oleh 10 kelompok tani.
Adapun program cetak sawah baru di tahun ini memiliki luasan yang sama dengan tahun sebelumnya.
Hanya saja pada 2021, berlokasi di Kapanewon Nanggulan 33 hektar, Sentolo 13 hektar dan Samigaluh 4 hektar dan dilakukan oleh 8 kelompok tani saja.
"Untuk anggaran juga sama tidak ada perbedaan. Sekitar Rp15 juta per hektar," ucapnya.
Aris menjelaskan program cetak sawah baru digunakan untuk menggantikan lahan pertanian yang beralih fungsi menjadi lahan non pertanian seluas 937,6 hektar.
Sebagian besar digunakan untuk pembangunan Yogyakarta International Airport (YIA) dan pendukungnya.
Sehingga, cetak sawah baru nantinya akan dibudidayakan untuk tanaman pangan utamanya padi. (*)