Tips Sehat
Hipertensi Kerap Jadi Kendala Jemaah Haji, Berikut Penyebab dan Cara Mengatasi Tekanan Darah Tinggi
Bagi jemaah haji, persiapan secara medis sebelum berangkat ke Tanah Suci penting terutama mereka yang menderita suatu penyakit, termasuk hipertensi
Penulis: Yoseph Hary W | Editor: Yoseph Hary W
Risiko hipertensi pada lansia bakal meningkat seiring bertambahnya usia, laporan Mayo Clinic dikutip Tribun Jogja via kompas.com.
Risiko ini bakal naik terutama pada pria, ketika usia 64 tahun ke atas. Pada wanita, risiko ini bakal meningkat ketika usia 65 tahun ke atas.
2. Keturunan
Faktor keturunan juga bisa memengaruhi hipertensi.
Orang yang terlahir dan tumbuh bersama keluarga penderita hipertensi, juga berisiko terkena hipertensi.
3. Kelebihan berat badan atau obesitas
Berat badan yang berlebih atau obesitas juga jadi faktos penyebab hipertensi.
Semakin banyak selisih kelebihan berat badan dari atas ambang batas normal atau ideal, risiko seseorang terkena hipertensi juga semakin tinggi.
Kondisi ini disebabkan jantung butuh bekerja lebih keras untuk memasok oksigen dan nutrisi ke pembuluh darah.
4. Jarang olahraga
Orang yang jarang bergerak, terlalu banyak duduk, sering rebahan, dan tidak pernah olahraga cenderung memiliki detak jantung yang lebih cepat.
Semakin cepat detak jantung, jantung bekerja semakin keras, sehingga tekanan darah juga semakin meningkat. Kurang gerak juga bisa memicu obesitas yang juga bisa meningkatkan risiko obesitas.
5. Kebiasaan merokok
Merokok bisa menjadi penyebab tekanan darah tinggi. Bahan kimia yang terdapat dalam rokok bisa membuat lapisan dinding pembuluh darah arteri menyempit.
Hal itu bisa membuat jantung bekerja keras, membuat tekanan darah naik, merusak pembuluh darah, sampai menyebabkan penyakit jantung.
Baca juga: Kunyit Berkhasiat Menurunkan Tekanan Darah Tinggi bagi Penderita Hipertensi, Berikut Penjelasannya