Daging Sapi Hilang di Pasar Bantul, Imbas Aksi Mogok Para Jagal di RPH Segoroyoso

Para pedagang daging sapi di Pasar Bantul tidak berjualan. Los daging sapi di Pasar Bantul terpantau sepi pada Kamis (2/6/2022). Para pedagang ini

Penulis: Santo Ari | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM/ Santo Ari
Tak ada aktivitas di kios pedagang daging sapi Pasar Bantul, kamis (2/6/2022) 

Hal itu sesuai dengan adanya pemberitahuan dari paguyuban KPDSDS yang tidak melakukan aktivitas pemotongan sapi karena banyak pasar hewan tutup.  

Baca juga: Mahasiswa ITNY Raih Medali Perunggu dalam Kejuaraan Pencak Silat Magelang Championship 2022

"Kebanyakan sapi yang dipotong di Segoroyoso 80 persen dari Gunungkidul. Sementara pasar sapi di Gunungkidul tutup semua karena PMK. Demikian pasar hewan di Jawa Tengah juga pada tutup,"  terangnya.

Arum mengakui bahwa pasar hewan di Bantul tidak tutup, namun pasokannya juga mengalami penurunan sekitar 25 persen.

Segoroyoso atau KPDSDS sendiri merupakan pemasok daging sapi terbesar di DIY sehingga ketika Segoroyoso tidak beroperasi berdampak pada penjualan daging sapi di pasar rakyat di DIY.

Arum pun tak dapat memastikan sampai kapan liburnya penjualan daging sapi di pasar rakyat.

"Kapan ada penjualan lagi ya mungkin kalau Segoroyoso beroperasi kembali, karena saat ini tidak ada barangnya dari Segoroyoso," tandasnya. (nto)  

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved