Pohon Beringin di Alun-alun Utara Yogyakarta Punya Nama Tersendiri, Begini Filosofinya

Berikut daftar nama pohon beringin di dalam area Alun-alun Utara Yogyakarta beserta filosofinya yang punya makna dalam.

DOK. Instagram Kraton Jogja
Foto Alun-alun Utara Yogyakarta Zaman Dulu. Kassian Cephas (1890). 

TRIBUNJOGJA.COM - Kota Yogyakarta tengah berjuang dalam penilaian Kota Warisan Dunia dari Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO).

Nilai kebudayaan berharga yang tengah dinilai oleh pihak UNESCO termasuk Sumbu Filosofi Yogyakarta yang menjadi landasan pembangunan Kota Yogyakarta oleh Sultan Hamengku Buwana I.

Dikutip Tribunjogja.com dari laman resmi Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Rabu (20/4/2022), Sultan Hamengku Buwana I menata Kota Yogyakarta sedemikian rupa agar membentang arah utara-selatan dengan menjadikan Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat (Keraton Jogja) sebagai titik pusatnya.  

Dia juga yang mendirikan Tugu Golong-gilig (Pal Putih) di sisi utara Keraton Jogja dan Panggung Krapyak di sisi selatan. 

Dari ketiga titik tersebut, apabila ditarik suatu garis lurus akan membentuk sumbu imajiner yang dikenal sebagai Sumbu Filosofi Yogyakarta.

Ilustrasi Sumbu Filosofi Yogyakarta
Ilustrasi Sumbu Filosofi Yogyakarta (DOK. Dinas Pariwisata DIY)

Selain itu, garis imajiner ini juga membentang lurus dari Gunung Merapi, melewati Tugu Jogja, Keraton Jogja, Kandang Menjangan, sampai ke Laut Selatan.

Secara simbolis, filosofi garis imajiner tersebut melambangkan keselarasan dan keseimbangan hubungan manusia dengan Tuhannya, manusia dengan manusia, serta manusia dengan alam.

Simbol keselarasan dan keseimbangan hubungan manusia dengan alam termasuk lima anasir pembentuknya, yakni api dari Gunung Merapi, tanah dari bumi Ngayogyakarta, air dari Laut Selatan, serta angin dan akasa.

Seperti diketahui, garis imajiner penuh filosofi itu juga melewati Alun-alun Utara dan Alun-alun Selatan Yogyakarta.

Di sebelah barat dan timur garis imajiner yang melalui alun-alun, ada berbagai pohon beringin yang juga memiliki nama dan makna tersendiri. 

Baca juga: Ada Proyek Apa di Alun-alun Utara Yogyakarta?

Nama-nama Pohon beringin di Alun-alun Utara Yogyakarta beserta filosofinya

Nama-nama pohon beringin di Kraton Yogyakarta
Nama-nama pohon beringin di Kraton Yogyakarta (DOK. Kraton Jogja)

Mengutip laman resmi Kraton Jogja, Selasa (4/9/2018), terdapat total 64 pohon beringin yang mengelilingi Alun-alun Utara Yogyakarta, termasuk pohon beringin yang ada ditanam di dalam area alun-alun.

Angka tersebut merupakan simbol usia Nabi Muhammad SAW saat meninggal dunia (dalam perhitungan Jawa).

Di dalam area Alun-alun Utara Yogyakarta seluas 300 kali 300 meter persegi itu terdapat tiga pasang pohon beringin atau enam pohon beringin.

Satu pasang pohon beringin di bagian utara, satu pasang pohon beringin di bagian tengah, serta satu pasang pohon beringin di bagian selatan yang terdekat dengan bangunan kraton.

1. Kiai Wok

Kiai Wok adalah pohon beringin yang terletak di bagian utara Alun-alun Utara Yogyakarta.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved