Pakar Ekonomi Syariah Dukung MoU LDII - BSI Yogyakarta
DPP LDII dan PT Bank Syariah Indonesia (BSI) melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) di Jakarta, Kamis (17/2/2022) lalu
Editor:
Ikrob Didik Irawan
ist
Deputy Funding & Transactional BSI RO 7 Semarang Dede Irawan Hamzah (kedua dari kiri) memberikan kenang-kenangan kepada pakar ekonomi syariah DIY yang juga Ketua Bidang Ekonomi dan Pemberdayaan Masyarakat (EPM) DPP LDII Dr. H. Ardito Bhinadi, S.E., M.Si. (ketiga dari kanan)
"Dengan adanya QRIS di masjid-masjid maka akan memudahkan warga LDII dan masyarakat sekitar untuk bersedekah kapan saja dengan nominal berapa pun. Semuanya akan tercatat dengan rapi secara otomatis oleh sistemnya BSI," katanya.
Atus menambahkan, BSI Yogyakarta melalui Funding and Transaksional Relationship Manager mengharapkan pemasangan QRIS di masjid-masjid yang dikelola LDII dapat direalisasikan pada awal ramadhan.
"Pak Agus berharap kerja sama dengan BMT dan Usaha Bersama (UB) LDII pun dapat dilaksanakan sesegera mungkin," ungkapnya.
Menindaklanjuti hal itu, pengurus LDII DIY akan bertemu di kantor pusat BSI Yogyakarta pada Kamis (31/3/2022),
"Untuk bermusyawarah, termasuk membawa data BMT dan UB," tutup Atus. (*/rls)
Rekomendasi untuk Anda