Hadapi Omicron, Pemkot Yogyakarta : Posko PPKM Mikro dan Prokes Jadi Kunci

Laporan Reporter Tribun Jogja, Christi Mahatma Wardhani

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Kasus Covid-19 di Kota Yogyakarta meningkat drastis.

Hal itu pun diakui oleh Ketua Harian Satgas Covid-19 Kota Yogyakarta , Heroe Poerwadi mengatakan kasus meningkat tajam dua minggu ini.

"Peningkatannya tajam dua minggu ini. Dulu kasus sekitar 5 sampai 15, sekarang totalnya sekitar 280 hingga 300," katanya, Kamis (10/02/2022).

Meski belum bisa mengidentifikasi secara rinci, Heroe Poerwadi menyebut terjadi pergeseran tren penularan Covid-19 di Kota Yogyakarta .

Baca juga: Gelombang Tiga Pandemi Semakin Nyata, Pemkot Yogya: Infrastruktur dan Mental Masyarakat Sudah Siap

Jika sebelumnya penyumbang kasus aktif di Kota Yogyakarta adalah pelaku perjalanan, kini kasus aktif banyak terjadi di keluarga.

"Sekarang kalau salah satu anggota keluarga kena ( positif Covid-19 ), semua anggota keluarga pasti kena juga,"sambungnya.

Dengan tingginya penularan di keluarga, penerapan protokol kesehatan di wilayah sangat diperlukan.

Untuk itu pihaknya berharap pos PPKM mikro kembali digairahkan.

Dengan demikian aktivitas masyarakat bisa lebih terkendali.

Wakil Wali Kota Yogyakarta tersebut menjelaskan varian Omicron memang tidak lebih berbahaya daripada Delta.

Kendati demikian penularan Omicron lebih cepat dan akan berbahaya bagi lansia, orang yang memiliki komorbid, juga anak-anak.

"Yang perlu kita lakukan sekarang adalah tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Kita harus tetap mewaspadai itu ( penularan Omicron ). Pos PPKM mikro ini menjadi penting, sehingga mobilitas dan kegiatan masyrakat bisa terpantau,"terangnya.

Baca juga: Struktur APBD 2022 Bersifat Responsif, Pemkot Yogya Siap Hadapi Gelombang Tiga Pandemi 

Terpisah, Kepala Satpol PP Kota Yogyakarta , Agus Winarto menerangkan pihaknya berkoodinasi dengan kemantren agar dapat melakukan pemantauan di wilayah.

Pihaknya juga akan berkoordinasi dengan OPD lain agar pengawasan selama PPKM dapat berjalan efektif.