Berita Sleman Hari Ini
Kisah Kepala Sekolah di Sleman yang Dua Kali Kena Covid-19, Tetap Beraktivitas Agar Tetap Bugar
Selama menjalani masa isolasi, ia mengaku rutin mengonsumsi makanan bergizi, buah-buahan, suplemen kesehatan, dan vitamin.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Gaya Lufityanti
lihat foto
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Penularan kasus Coronavirus Disease-2019 ( Covid-19 ) di Kabupaten Sleman kembali meningkat dalam beberapa hari terakhir.
Penambahan kasus kembali melonjak lebih dari 100 per-hari.
Penularan bisa menyerang siapa saja.
Bahkan, ada orang yang tertular Covid-19 hingga dua kali.
Satu di antaranya dialami Kepala SMP N 2 Depok, Supriyana.
Ia saat ini sedang menjalani isolasi di rumah.
Saat dihubungi, Supriyana bercerita, dirinya terkonfirmasi positif Covid-19 pertama pada 30 Agustus 2021.
Baca juga: Dinas Pendidikan Sleman Temukan Kasus Covid-19 di 6 Sekolah
Lima bulan kemudian, akhir Januari dinyatakan kembali positif Covid-19 untuk yang kedua.
Ia mengaku dinyatakan positif kedua tidak lama setelah disuntik booster (vaksin dosis kedua).
"Tanggal 20 januari saya udah booster. 11 hari kemudian dinyatakan positif," kata dia, Sabtu (5/2/2022).
Supriyana mengaku kaget ketika mengetahui dirinya terpapar virus SARS-COV-2 penyebab Covid-19 dari petugas Puskesmas dan mengecek melalui aplikasi PeduliLindungi.
Sebab, Ia mengaku tidak merasakan gejala apa-apa, hanya merasa gerah saja.
Diceritakan, ia dinyatakan positif Covid-19 untuk kali kedua setelah kena tracing.
Di sekolah tempatnya bertugas sebelumnya ada satu tenaga tata usaha (TU) yang lebih dahulu positif Covid-19 pada Sabtu (29/1/2022).
Seluruh karyawan, dan guru, termasuk dirinya kemudian dites PCR dan hasilnya positif Covid-19 .
