Berita Sleman Hari Ini
Covid-19 Meningkat, Pelaku Wisata di Sleman Diminta Ketatkan Prokes
Pengelola diminta memastikan bahwa wisatawan yang datang menerapkan cita mas jajar, yaitu mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Kasus penularan Coronavirus Disease-2019 ( Covid-19 ) di Kabupaten Sleman maupun DIY mengalami peningkatan dalam beberapa hari terakhir.
Dinas Pariwisata setempat meminta kepada pengelola destinasi wisata maupun usaha jasa pariwisata di Bumi Sembada untuk mengetatkan protokol kesehatan.
"Kami minta agar lebih hati-hati. Dengan pengetatan prokes ini, kami berharap wisatawan dapat merasa aman, nyaman, dan percaya untuk datang ke destinasi wisata. Sehingga wisata di Sleman tumbuh," kata Kepala Dinas Pariwisata Sleman , Suparmono, Kamis (3/2/2022).
Pihkanya mengaku sudah mengirim surat edaran (SE) nomor 440/132 tentang pengetatan penerapan Protokol Kesehatan kepada pengelola destinasi wisata, desa wisata maupun usaha jasa pariwisata.
Baca juga: Kasus Covid-19 Meningkat, Rumah Sakit di Sleman Siapkan Ruang Perawatan
Di tengah kasus penularan Covid-19 yang meningkat dalam beberapa hari terakhir, pelaku wisata diminta benar-benar menjalankan standar operasional prosedur yang telah ditentukan, demi mencegah terjadinya penularan.
Seluruh destinasi wisata di Bumi Sembada, kata Suparmono, saat ini sudah buka.
Wisatawan yang berkunjung juga sudah relatif banyak, terutama di akhir pekan.
Karenanya, ia meminta kepada pengelola agar secara konsisten mendata dan melakukan pengecekan suhu kepada pengunjung.
Pengelola diminta memastikan bahwa wisatawan yang datang menerapkan cita mas jajar, yaitu mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak.
Kemudian, menggunakan aplikasi PeduliLindungi.
Ia mengaku secara rutin akan melakukan pemantauan.
"Tentu. Kami akan melakukan pemantauan, untuk mengecek sekaligus mengingatkan prokes di destinasi wisata," kata dia.
Mantan Panewu Cangkringan ini mengingatkan kepada wisatawan agar tidak euforia berlebihan dan harus menerapkan protokol kesehatan ketat saat berkunjung ke destinasi wisata.
Diketahui, kasus Covid-19 di Kabupaten Sleman dalam beberapa hari terakhir ini mengalami kenaikan cukup signifikan.
Pada Rabu (3/2/2022) kasus harian dilaporkan bertambah 56 kasus.
Baca juga: Kasus Covid-19 Meningkat, Pemkab Sleman Putuskan Kapasitas PTM Diturunkan Menjadi 50 Persen
