Berita Bantul Hari Ini
Harga Minyak Goreng Kemasan di Pasar Imogiri Masih Rp 19.500 untuk Minyak Curah Rp 18.000
Toko jejaring yang tergabung dalam Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) telah menyeragamkan harga minyak goreng kemasan Rp 14 ribu per liter
Penulis: Santo Ari | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Toko jejaring yang tergabung dalam Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) telah menyeragamkan harga minyak goreng kemasan Rp 14 ribu per liter.
Namun demikian, harga minyak goreng kemasan dan curah di pasar tradisional masih tinggi.
Untuk menstabilkan harga minyak di pasar tradisional, Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian, dan Perdagangan Kabupaten Bantul akan mengadakan operasi pasar dalam waktu dekat.
Lurah Pasar Imogiri, Suharsono mendata bahwa harga minyak goreng kemasan pada Rabu (19/1/2022) masih di harga Rp 19.500 ribu per liter sementara minyak goreng curah seharga Rp 18 ribu per liter.
Baca juga: Sebanyak 550 Personil Polres Magelang Kota Jadi Sasaran Vaksinasi Booster
Menurut Suharsono, tren peningkatan harga minyak goreng ini sudah terasa sejak bulan November tahun 2021 kemarin. Kenaikan terus terjadi hingga Januari 2022.
"Sampai di Desember dan Januari 2022, harga yang naik terus ini tidak turun-turun juga," ujarnya.
Meski harga minyak goreng terbilang tinggi, namun permintaan konsumen terhadap komoditas ini juga tidak menurun.
"Permintaan juga tidak turun karena ini memang kebutuhan masyarakat, konsumen mau tidak mau belinya seharga itu," imbuhnya.
Adapun Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian, dan Perdagangan Kabupaten Bantul berencana menyelenggarakan operasi pasar untuk menstabilkan harga. Suharsono pun mengaku sudah berkomunikasi dengan dinas untuk rencana tersebut.
"Baru tadi malam kami dihubungi untuk mempersiapkan tempat untuk operasi pasar. Kegiatan itu mau dilakukan di dalam pasar atau di luar pasar, kami masih menunggu perintah," ujarnya.
Baca juga: Kirim 7 Sample Covid-19 untuk Pemeriksaan WGS, Pemkot Yogyakarta : Kemungkinan Omicron Kecil
Meski harga minyak goreng di pasar tradisional masih tinggi, Suharsono juga sudah mendapatkan informasi bahwa harga minyak goreng kemasan di toko jejaring sudah Rp 14 ribu.
"Kalau untuk pasar, masih menunggu waktu untuk menghabiskan stok. Mungkin membutuhkan waktu selama seminggu untuk menuju harga yang sama, Rp 14 ribu. Dari dinas pun mulai hari ini terus memantau," tandasnya.(nto)