Berita Bantul Hari Ini
Mobil Bekas Baru Saja Dibeli, Mesin Terbakar Saat Test Drive di Bantul
Sebuah mobil mengalami kebakaran di Jalan Pulokadang Canden, Jetis, Bantul sekitar pukul 11.00 WIB pada Minggu (9/1/2022).
Penulis: Santo Ari | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM - Sebuah mobil mengalami kebakaran di Jalan Pulokadang Canden, Jetis, Bantul sekitar pukul 11.00 WIB pada Minggu (9/1/2022).
Kepala Pelaksana BPBD Bantul , Agus Yuli Herwanta mengungkapkan, kejadian bermula saat seorang pengendara, Andang warga Bantul sedang melakukan test drive karena baru saja membeli mobil tersebut.
Namun di tengah perjalanan, secara tiba-tiba kepulan asap keluar dari bagian mesin mobil.
Pengendara berusaha membelokan mobil keluar dari badan jalan raya agar lebih aman dari pengendara lain.
Baca juga: KRONOLOGI Kebakaran Pabrik Triplek di Bantul, Seorang Pegawai Alami Luka Bakar di Tangan
Sesaat, pengendara keluar dari mobil yang terbakar dan meminta tolong kepada pengendara lain yang sedang melintas.
"Pengendara menepikan kendaraannya dan mencoba untuk pemadaman secara manual menggunakan tanah sawah dan juga apar (Alat Pemadam Api Ringan) yang ada di mobil, namun juga tidak padam," ujarnya Senin (10/1/2022).
Melihat kejadian tersebut, warga di sekitar lokasi kejadian melaporkan ke BPBD Kabupaten Bantul.
Setelah mendapatkan informasi, BPBD Kabupaten Bantul terjunkan Petugas Penanggulangan Bahaya Kebakaran (PBK) dari Pos Induk dibantu dengan petugas TRC bersama relawan dan Warga untuk melakukan penanganan di lokasi.
Beruntung api dapat segera dipadamkan, namun akibat kebakaran tersebut, korban menderita kerusakan mesin di bagian depan.
Lebih lanjut, Agus Yuli memaparkan dari data yang ia miliki, kasus kejadian kebakaran di Kabupaten Bantul pada tahun 2021 ada sebanyak 122 kejadian.
"Angka ini menurun apabila dibandingkan dengan tahun 2020, sebanyak 130 kejadian," ungkapnya.
Baca juga: Cegah Kebakaran, Rutan Bantul Gandeng BPBD Gelar Pelatihan Pemadaman Api
Adapun jumlah kebakaran tertinggi terjadi pada bulan Agustus yaitu sebanyak 19 kali kejadian.
Sementara daerah yang sering terjadi kebakaran di Kabupaten Bantul yaitu Kapanewon Bantul sebanyak 22 kali kejadian.
"Penyebab kebakaran terbanyak yaitu konsleting kelistrikan sebanyak 48 kali kejadian dan obyek kebakaran yang terbanyak yaitu bangunan atau rumah dengan jumlah 46 kali kejadian," tambahnya.
Dalam kesempatan itu ia juga mengimbau agar masyarakat yang melihat atau mengalami kejadian emergency dapat segera hubungi 112 (bebas pulsa) atau 02746462100.( Tribunjogja.com )