Sukses di Tahun 2020, Dinkop UKM Sleman Kembali Gelar Pameran Virtual Kendi Sembada
Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Dinkop UKM) Kabupaten Sleman bekerjasama dengan Tribun Jogja kembali menggelar pameran virtual Kendi
Penulis: Christi Mahatma Wardhani | Editor: Kurniatul Hidayah
lihat foto
Laporan Reporter Tribun Jogja Christi Mahatma Wardhani
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Dinkop UKM) Kabupaten Sleman bekerjasama dengan Tribun Jogja kembali menggelar pameran virtual Kendi (token digital) Sembada.
Sekretaris Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, Endah Sri Widiastuti mengatakan pada Kendi Sembada pertama kali digelar pada Agustus 2020 lalu.
Adanya pandemi Covid-19 menyebabkan pukulan besar bagi ekonomi Kabupaten Sleman, di mana pelaku UMKM yang paling terdampak.
Baca juga: Perketat Mekanisme Pengawasan Investor Asing, Kantor Imigrasi Yogyakarta Sinergi dengan Pemda
"Kendi Sembada ini merupakan pameran virtual berbagai produk UMKM. Bulan Agustu 2020 kami inisiasi dengan Tribun Jogja, karena melihat kesulitan UMKM yang terdampak pandemi, pemasaran nol persen. Ada physical distancing, ada penurunan daya beli yang drastis," katanya dalam pembukaan Kendi Digital di Puri Mataram, Kamis (16/12/2021).
"Kami berupaya mencari solusi agar tanpa melanggar prokes, namun ekonomi tetap bergerak. Kemudian hadirlah Kendi Sembada ini. Selama satu bulan teman-teman UMKM bisa memasarkan produknya, pengunjungnya juga lumayan," sambungnya.
Meski masih didominasi oleh pengunjung asal Indonesia, namun ada pula pengunjung dari Malaysia dan Singapura.
Menurut dia, animo masyarakat dalam Kendi Sembada sangat tinggi. Untuk itu pihaknya melakukan penyempurnaan.
Jika tahun 2020 lalu, aplikasi Kendi Sembada hanya bisa diunduh di ponsel pintar android, iOS sudah bisa mengakses aplikasi tersebut.
Bahkan pameran virtual juga bisa diakses melalui website, tanpa aplikasi.
Sebelum kembali membuka Kendi Sembada, pihaknya melakukan ujicoba terlebih dahulu.
Hasilnya, dari tujuh hari ujicoba, tecatat 567 orang mengunjungi website Kendi Sembda.
"Kami melakukan ujicoba sejak 9 Desember lalu. Dalam tujuh hari, pengunjungnya banyak. Melalui web tercatat ada 567 orang, 88,3 persen masih orang Indonesia, kemudian sisanya ada Amerika dan China. Dalam aplikasi andriod sudah 753 yang mengunjungi virtual tour," terangnya.
Baca juga: 598 Personel Gabungan Akan Amankan Tempat Keramaian dan Tempat Wisata Saat Nataru di DIY
Sementara itu, Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo dalam sambutannya yang dibacakan oleh Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Hukum Kabupaten Sleman, Jazim Sumirat berharap agar pelaku UMKM yang mengikuti pameran virtual dapat mewakili potensi yang ada di Kabupaten Sleman.
Ia berpesan agar selama mengikuti pameran virtual Kendi Sembada pelaku UMKM memperhatikan kualitas produk yang dipasarkan. Menurut dia, pameran virtual dapat berkesinambungan.
