Literasi Digital Netizen Fair 2021 Ajak Masyarakat Berlorenasi Dengan Internet

Menurut dia, masyrakat perlu mengingat Pancasila ketika mengakses internet. Sebab banyak informasi yang disediakan di internet, termasuk konten yang tidak sesuai. 

Baca juga: Problematika Kemiskinan DIY, Kebutuhan Beras dan Properti Rumah Penyumbang Garis Kemiskinan Terbesar

"Itu menjadi tantangan, konten yang tidak sesuai bisa kita temukan. Kalau mau menghujat juga difasilitasi dengan kolom komentar. Tetapi bagaimana, apakah itu etis? Kita perlu mengingat lagi Pancasila," katanya.

Menurut survei, Indonesia adalah negara yang warganetnya paling tidak ramah. Endah menilai, hal tersebut sangat bertolakbelakang dengan kenyataan.

"Indonesia terkenal karena keramahan warganya. Makanya banyak yang datang ke Indonesia. Kehidupan online dan offline itu sama. Mungkin karena saat ini bisa berlindung dengan anonimitas, padahal saat ini juga tetap bisa dicari," imbuhnya.

Selain diajak untuk mengikuti talkshow, peserta juga dihibur dengan berbagai jenis hiburan. Mulai dari standup comedy, hingga musik.

Literasi Digital Netizen Fair 2021 di Yogyakarta ditutup meriah dengan penampilan penyanyi Virzha. (maw)