Jelang Libur Akhir Tahun, Reservasi Hotel di DIY Capai 70 Persen

Reservasi kamar hotel di Yogyakarta saat ini sudah mencapai angka 70 persen.

Penulis: Miftahul Huda | Editor: Hari Susmayanti
Istimewa
Ketua PHRI DIY, Deddy Pranowo Eryono 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Mendekati perayaan Natal 2021 dan tahun baru 2022, tingkat pemesanan atau reservasi kamar hotel di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mulai mengalami peningkatan.

Reservasi kamar hotel di Yogyakarta saat ini sudah mencapai angka 70 persen.

Rencana pemerintah menerapakan PPKM level 3 di seluruh kabupaten/kota di Indonesia saat akhir tahun mendatang nampaknya belum begitu berpengaruh terhadap pemesanan kamar hotel di Yogyakarta.

"Sampai dengan saat ini reservasi di periode tanggal 22 Desember 2021 sampai dengan 2 Januari 2022 mencapai 70 persen. Kami berharap selalu kondusif dan baik-baik saja le depannya," kata Ketua PHRI DIY Deddy Pranowo Eryono, Senin (22/11/2021).

Dia berharap pemerintah tidak mengeluarkan kebijakan yang berdampak buruk terhadap industri pariwisata, termasuk penyedia jasa hotel.

Deddy juga meminta, supaya wacana soal penerapan PPKM level 3 di semua wilayah di Indonesia saat akhir tahun nanti tidak berimbas signifikan terhadap dunia pariwisata di DIY. 

Baca juga: Banyak Bus yang Belum Gunakan Aplikasi Peduli Jogja, Dishub Kota Yogya Gencarkan Sosialisasi

Baca juga: PAUD dan TK di Kulon Progo Mulai Gelar PTM, Disdikpora : Syaratnya Harus Siap Prokes

Sebab, menurutnya penerapan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin adakah kunci dalam mencegah penyebaran Covid-19. 

"Kami berharap agar semuanya bisa berjalan berdampingan. Artinya pemerintah juga memikirkan soal pariwisata sambil kesehatan dijaga dengan optimal. Kami juga terbuka, misal ada anggota kami atau pelaku pariwisata yang melanggar langsung ditindak tegas," imbuhnya.

Di sisi lain, dia menyebut bahwa Kota Yogyakarta juga sudah menerapkan kebijakan skrining yang ketat terhadap wisatawan dengan skema satu pintu masuk bagi bus pariwisata. 

Sistem itu menurutnya merupakan langkah yang tepat dalam mencegah terjadinya lonjakan kasus Covid-19.  

"Itu saya pikir bagus sebagai langkah skiring, sehingga berlapis ketika wisatawan masuk dicek kemudian saat di hotel juga diperiksa kembali. Soal vaksinasi kan kita juga signifikan. Nah ini yang memang perlu dijaga. Kami senantiasa berharap bahwa ke depan kondisinya tetap kondusif," pungkasnya. (Tribunjogja)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved