Antisipasi Keramaian Saat Nataru, Polres Magelang Akan Gelar Operasi Yustisi di Lokasi Wisata
Polres Magelang akan menggelar operasi yustisi dalam mengantisipasi keramaian di tempat wisata saat perayaan natal dan tahun baru (Nataru)
Penulis: Nanda Sagita Ginting | Editor: Kurniatul Hidayah
Laporan Reporter Tribun Jogja, Nanda Sagita Ginting
TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Polres Magelang akan menggelar operasi yustisi dalam mengantisipasi keramaian di tempat wisata saat perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) pada akhir tahun 2021 mendatang.
Kapolres Magelang AKBP Mochammad Sajarod Zakun mengatakan, meskipun perayaan Nataru berdasarkan informasi yang didapat dari pusat ditiadakan namun skema antipasi akan tetap dilakukan.
Baca juga: Akibat Angin Kencang, Beberapa Pohon di Kecamatan Secang Kabupaten Magelang Tumbang
"Karena, keinginan masyarakat untuk berwisata sangat tinggi. Inilah yang perlu diantisipasi jangan sampai memicu terjadi lonjakan kasus, hingga terjadi gelombang ketiga. Untuk saat ini, tempat wisata yang baru beroperasi baru TWC Candi Borobudur, sedangkan yang lainnya masih bersifat uji coba," ujarnya kepada wartawan, Senin (08/11/2021).
Untuk mengantisipasi hal tersebut, pihaknya pun akan bersinergi dengan TNI maupun Pemerintah Daerah.
Apalagi, wilayah Kabupaten Magelang yabg masih berada di level 3.
"Perlu kerja sama dengan semua pihak agar tidak terjadi kenaikan angka kasus. Sesuai dengan Inmendagri level 3, otomatis segala aktivitas kegiatan masyarakat akan mengikuti instruksi tersebut," ujarnya.
Baca juga: Pengunjung Malioboro Melonjak, Pemkot Yogyakarta Kesulitan Terapkan Aplikasi Sugeng Rawuh
Selain itu, apabila didapat kegiatan pada Nataru yang dapat menimbulkan keramaian.
Pihaknya akan memberikan tindakan tegas agar kejadian tersebut tidak terulang kembali.
"Jika ada yang menggelar kegiatan yang dapat memicu keramaian. Tentu, saja akan diberikan tindakan tegas serta sanksi sesuai dengan aturan yang berlaku," urainya. (ndg)