Kesehatan

Tips Agar Isolasi Mandiri saat Terpapar Covid-19 Tetap Aman dan Sehat, Jaga Kebersihan Lingkungan

Dengan lingkungan yang bersih, maka orang tidak mudah terpapar Covid-19 dan bisa segera sembuh, apabila sedang mengidap penyakit tersebut.

Penulis: Ardhike Indah | Editor: Gaya Lufityanti
Shutterstock
Ilustrasi Isolasi Mandiri 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Ardhike Indah

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Isolasi mandiri (isoman) menjadi satu di antara cara menekan penyebaran virus corona di masyarakat.

Namun, hingga kini, di DI Yogyakarta masih banyak kesehatan warga yang tidak terkontrol, bahkan meninggal ketika melakukan isoman di rumah.

dr Raden Ludhang Pradipta Rizki MBiotech SpMK, dokter Spesialis Mikrobiologis Klinik RSUP Dr Sardjito mengatakan kunci dari isoman yang sehat adalah kebersihan lingkungan.

Hanya dengan lingkungan yang bersih, maka orang tidak mudah terpapar Covid-19 dan bisa segera sembuh, apabila sedang mengidap penyakit tersebut.

Baca juga: Perhatikan, Ini Hal Penting yang Harus Selalu Dicek Pasien Covid-19 yang Isolasi Mandiri

“Kebersihan lingkungan saat isolasi mandiri dapat dilakukan dengan membersihkan secara teratur permukaan peralatan rumah,” ungkapnya dalam webinar Kagama Telekonseling seri ke-2 bertopik ‘Menjaga Kontaminasi Saat Isoman dan Desinfeksi paska Isoman’, Sabtu (17/7/2021).

Dia menjelaskan secara detail, membersihkan permukaan perlu difokuskan pada tempat-tempat yang sering dipegang banyak orang.

Seperti, gagang pintu, meja, pegangan pintu dan sakelar.

“Jika bersama penderita Covid-19 di rumah, usahakan disinfeksi dalam 24 jam terakhir dengan menggunakan antiseptik dan disinfektan,” jelasnya.

Satu hal yang harus diperhatikan masyarakat ketika berada di satu rumah dengan pasien isoman Covid-19 adalah kamar mandi dan kamar tidur.

Kedua ruangan tersebut harus terpisah dari anggota keluarga yang sehat.

Ia menambahkan, perlu adanya pembersihan dengan mendisinfeksi permukaan rumah yang sedang ditinggali pasien isoman.

Hal ini karena permukaan di dalam rumah dianggap sebagai jalur penularan Covid-19.

Baca juga: Penjelasan Ahli Gizi Alternatif Makanan yang Dikonsumsi Saat Isolasi Mandiri

“Disinfektan membunuh kuman, bakteri, virus dan jamur yang tersisa. Namun harus tetap hati-hati agar tidak terkena kulit dan menimbulkan iritasi,” ucapnya.

Ludhang mengungkap, kasus positif covid-19 ini didominasi oleh orang-orang yang melakukan kontak erat dengan penderita.

Ada dari mereka yang tidak tahu jika orang terdekat terkena Covid-19 atau memang abai.

“Sampai saat ini, menjaga lingkungan agar tetap bersih ya harus, cuci tangan setelah beraktivitas ya juga harus,” jelasnya.

Virus, kata dia, hanya bisa hidup dan bereplikasi dengan membajak sel inang pada manusia dan hewan.

Senada dengan apa yang dr Ludhang sampaikan, Sri Purwaningsih SKepNers MSc dari Badan Mutu Pelayanan Kesehatan DIY menambahkan apa saja yang harus dilakukan ketika menjalani isoman.

Secara ringkas, protokol isoman tidak rumit dan mengutamakan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).

“Konsumsi berbagai multivitamin dan tetap menggerakkan badan serta berjemur,” katanya.

Setiap hari, kata dia, usahakan pasien isoman selalu membersihkan kamar tidur, cuci pakaian sendiri dan pisahkan alat makan dari anggota keluarga lain.

Dia meminta, masyarakat jangan enggan untuk melaporkan diri dan keluarga kepada gugus tugas Covid-19 setempat apabila merasakan gejala.

Bagi yang belum terpapar virus corona, dia mengajak masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan dan disiplin mencuci tangan dengan air mengalir menggunakan sabun.

“Menggunakan masker yang tertutup rapat, sesuai standar kesehatan dan disiplin dalam disinfeksi permukaan benda yang sering digunakan dan mengelola limbah sampah pasien dengan cara dibungkus dua lapis plastik serta menerapkan physical distancing.” pungkas Sri. ( Tribunjogja.com )

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved