Legislatif Desak Pemkot Yogyakarta Segera Gulirkan Bantuan Permakanan Warga yang Isoman
Kalangan legislatif mendesak Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta supaya segera memulai program bantuan permakanan bagi warga yang melakoni karantina
Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Kalangan legislatif mendesak Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta supaya segera memulai program bantuan permakanan bagi warga yang melakoni karantina mandiri di rumah, atau kediamannya masing-masing.
Ketua Pansus Pengawasan Penanganan Covid-19 DPRD Kota Yogyakarta, Antonius Fokki Ardiyanto menandaskan, upaya pergeseran anggaran yang terlampau lambat tidak dapat dibiarkan, sehingga nasib warga terkesan diabaikan.
Baca juga: Lolos Ke Babak Playoff IBL, Bima Perkasa Jogja Liburkan Pemain Hingga 19 April 2021 Nanti
"Itu lambat sekali, dan rakyat sekarang jadi kleleran dalam menjalani isolasi mandiri," tegasnya, Rabu (14/4/2021).
Fokki pun tak bisa menerima alasan banyaknya warga yang saling gotong royong membantu memenuhi kebutuhan hidup tetangganya yang menjalani isolasi mandiri.
Menurutnya, bagaimanapun juga, negara harus hadir di situasi ini.
"Itu bukan jadi alasan untuk negara lepas tangan. Ya, negara harus tetap hadir dengan secepat mungkin," ujarnya.
Baca juga: Awal Ramadan, Disnaker Sleman Sudah Buka Posko Aduan THR
Politisi PDI Perjuangan tersebut menyampaikan, sembari menanti proses refokusing anggaran, alangkah baiknya jika Pemkot Yogyakarta memaksimalkan dahulu Biaya Tidak Terduga (BTT) yang jumlahnya masih memungkinkan.
"Mekanisme cepat sesuai peraturan perundang-undangan adalah kembalikan urusan permakanan kepada mekanisme BTT. Artinya, ini kembali diampu oleh satgas Covid-19 Kota Yogyakarta," pungkas Fokki. (aka)