Kabupaten Gunungkidul
Redam Konflik Berkepanjangan, Bupati Gunungkidul Pertemukan Pemilik Lahan dan Pengelola Gua Pindul
Bupati Gunungkidul Sunaryanta mempertemukan para operator wisata Gua Pindul dengan pemilik lahan di atas destinasi tersebut.
Penulis: Alexander Aprita | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Bupati Gunungkidul Sunaryanta mempertemukan para operator wisata Gua Pindul dengan pemilik lahan di atas destinasi tersebut.
Adapun pertemuan berlangsung pada Rabu (24/03/2021) siang.
Sunaryanta menilai mediasi intensif perlu dilakukan antara kedua belah pihak.
Pasalnya, permasalahan yang terjadi selama bertahun-tahun itu tak kunjung usai hingga sekarang.
"Kalau ada pertemuan seperti ini, niscaya konflik berkepanjangan tersebut bisa cepat selesai," katanya pada wartawan di Balai Kalurahan Bejiharjo, Karangmojo.
Melansir Tribunjogja.com, konflik muncul lantaran Atik Damayanti selaku pemilik lahan di atas Gua Pindul merasa terganggu dengan aktivitas wisata yang dilakukan.
Baca juga: Rekomendasi Terbit, Gua Pindul Diizinkan Buka Uji Coba Wisata
Atik mengklaim siapapun yang melakukan usaha di Gua Pindul harus mengajukan izin ke dirinya.
Ia pun memiliki bukti kuat berupa sertifikat kepemilikan tanah.
Sunaryanta pun mengharapkan mediasi bisa dilakukan secara simultan.
Harapannya, muncul kesepakatan dan kesepahaman antara operator wisata dan pemilik tanah dalam pengelolaan Gua Pindul.
"Pengelolaan yang selama ini bermasalah diharapkan nantinya jadi satu pintu," kata Sunaryanta.
Terpisah, Atik Damayanti selaku pemilik lahan menaruh harapan besar pada kepemimpinan bupati yang baru.
Sebab di masa sebelumnya, semua proses mediasi menemui jalan buntu.
Ia mengaku sudah berjuang selama bertahun-tahun untuk mempertahankan haknya tersebut.
Itu sebabnya, ia berharap Sunaryanta sebagai Bupati mampu memberikan solusi yang bijak.