Kabupaten Gunungkidul
Redam Konflik Berkepanjangan, Bupati Gunungkidul Pertemukan Pemilik Lahan dan Pengelola Gua Pindul
Bupati Gunungkidul Sunaryanta mempertemukan para operator wisata Gua Pindul dengan pemilik lahan di atas destinasi tersebut.
Penulis: Alexander Aprita | Editor: Gaya Lufityanti
"Tentunya yang terbaik buat semua pihak nantinya, dan bisa selesai secepatnya," ujar Atik.
Baca juga: Konflik Pengelolaan Berlanjut, Permasalahan di Gua Pindul Semakin Kusut
Konflik Turunkan Citra Pariwisata
Penjabat (Pj) Lurah Bejiharjo, Sakimin menyebut konflik berkepanjangan Gua Pindul membuat citra pariwisata di kalurahan tersebut jadi turun.
"Aktivitas warga yang menjadi pelaku wisata jadi terganggu, begitu juga dengan wisatawan," katanya di Balai Kalurahan Bejiharjo, Karangmojo.
Menurut Sakimin, konflik Gua Pindul hanya melibatkan segelintir orang.
Namun konflik yang tak kunjung usai tersebut dianggap mengganggu kehidupan warga setempat.
Itu sebabnya, ia berharap musyawarah yang dilakukan ini nantinya berujung pada jalan tengah.
Termasuk adanya kesepakatan dan kesepahaman dari pihak yang berkonflik.
"Kalau wilayah ini mau maju ya tentu semua harus satu tujuan," ujar Sakimin.
Sunaryanta mengatakan mediasi ini akan terus dilakukan.
Baca juga: Pokdarwis Gua Pindul Rencanakan Kembangkan Edupark untuk Antisipasi Penurunan Pengunjung
Sebab pihaknya ingin masalah yang berlarut-larut tersebut bisa segera terselesaikan.
Ia pun akan berkoordinasi dengan banyak pihak, seperti legislatif (DPRD), pelaku wisata, hingga pemilik lahan.
Begitu juga dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
"Kami upayakan nanti jadi satu manajemen, saya jamin tak akan lama," kata Sunaryanta.
Hal serupa juga disampaikan Ketua DPRD Gunungkidul Endah Subekti.