Disdikbud Kabupaten Magelang Siapkan Proses Pembelajaran Tatap Muka
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Magelang mengaku tengah menyiapkan proses pembelajaran tatap muka
Penulis: Yosef Leon Pinsker | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Magelang mengaku tengah menyiapkan proses pembelajaran tatap muka jika sewaktu-waktu pemerintah pusat menginstruksikan agar kegiatan itu digelar.
Satgas Penanganan Covid-19 wilayah setempat telah menyatakan bahwa pembelajaran tatap muka aman dilakukan.
Persiapan yang dilakukan meliputi fasilitas sarana dan juga prasarana di masa adaptasi kebiasaan baru.
Baca juga: Pemerintah Pusat Izinkan Mudik Lebaran, Angin Segar Bagi Pengusaha Transportasi DI Yogyakarta
"Sampai saat ini belum ada rencana pembelajaran tatap muka. Kami masih mengoptimalkan pembelajaran jarak jauh dan belajar dari rumah. Namun satuan pendidikan terus menyiapkan fasilitas sarana dan prasarana pendukung tatap muka," kata Aziz Amin Mujahidin, Kepala Disdikbud Kabupaten Magelang, Rabu (17/3/2021).
Aziz mengungkapkan, persiapan fasilitas pendukung itu perlu diadakan.
Sebab pandemi Covid-19 yang tak kunjung mereda mengharuskan aktivitas mesti disesuaikan dengan masa adaptasi kebiasaan baru.
Adapun sejumlah fasilitas yang tengah diproses yakni berupa tempat cuci tangan, tanda petunjuk penggunaan masker di tiap sekolah, kursi yang telah berjaga jarak, serta sekat pendukung.
"Kami juga fasilitasi sekolah dengan sarana thermogun, tempat cuci tangan, masker, desain pembelajaran di masa transisi (bergilir). Persiapan itu juga sambil menunggu proses vaksinasi untuk para tenaga pendidik," ujarnya.
Dijelaskan, saat ini proses vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Magelang khusus di satuan pendidikan masih menyasar para Kepala Sekolah.
Nantinya vaksinasi akan dilanjutkan pula kepada para tenaga pendidik di lingkungan Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di wilayah setempat.
Baca juga: Terekam CCTV, Pria Ini Ditangkap karena Curi Sepeda Motor Marbot Masjid
Di lain hal, wacana pembelajaran tatap muka disebut Aziz juga mesti disiapkan pula dengan sosialisasi kepada para orang tua murid dan mesti mendapat izin dari mereka serta Satgas penanganan Covid-19 wilayah setempat.
Selain itu sekolah juga diharapkan untuk terlebih dahulu melakukan simulasi serta uji coba.
"Sebelumnya itu perlu dilakukan sambil memastikan bahwa kesiapan UKS berjalan optimal, kebersihan lingkungan sekolah, dan berkoordinasi dengan Puskesmas setempat," ujarnya.
Sementara, wacana penyelenggaraan pembelajaran tatap muka digulirkan oleh pemerintah pusat pada tahun ajaran baru mendatang.
Untuk itu sejumlah Kabupaten dan Kota disebut tengah bersiap.
"Wacananya tahun ajaran baru mendatang ya, apabila semua unsur sudah terkondisi dengan baik terutama kasus terkonfirmasi Covid-19 sudah habis atau turun," pungkas Aziz. (jsf)