Pencairan Bansos Bulan Maret di Sleman Disetop Sementara, Tunggu Data Valid

Ada tiga bansos utama bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Kementerian Sosial yang disalurkan bagi warga di Sleman

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Muhammad Fatoni
Tribun Jogja/ Ahmad Syarifudin
Kepala Seksi Pemberdayaan Sosial Dinas Sosial Kabupaten Sleman, Feri Istanto didampingi Kepala Seksi Data Kesejahteraan Sosial, Surastomo Ari Saptoto saat menunjukan proses validasi data di sistem informasi Kesejahteraan Sosial (SIKS) di kantornya, Selasa (16/3/2021). 

Ia mencontohkan, seseorang pindah dari Magelang dengan membawa Nomor Induk Kependudukan khusus Magelang.

Tiba di Kabupaten Sleman mengikuti sesuai NIK yang di Magelang.

Nah, ternyata di Magelang ketika ada orang mendaftarkan tanggal yang sama, di Kecamatan sama, maka diberikan NIK yang sama.

Sehingga NIK orang tersebut, yang sudah pindah di Sleman digunakan pula oleh warga yang ada di Magelang. 

"Ketika proses E-KTP sudah siap Nasional, NIK ini menjadi tidak padan, karena ketika mau memasukkan NIK ini, terdaftar oleh dua orang. Semacam ini ada 4 kasus," ungkapnya. 

53 data sudah telah tervalidasi. Berjalan waktu, Sleman kembali mendapat tambahan data 16 ribu, sehingga totalnya sekitar 69 ribu data.

Data tersebut harus rampung dipadankan maksimal 23 Maret 2021.

"Sekarang sedang kami kebut. Petugas kami bagi shifting agar bisa selesai sesuai waktunya," ujar dia. 

Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, mengatakan sesuai arahan dari Pemerintah Pusat, pihaknya saat ini memang sedang memulai untuk merapikan data penerima bantuan sosial.

Semua penerima bantuan nantinya akan disesuaikan dengan NIK agar datanya valid.

Apabila datanya belum valid, belum ada NIK, hal tersebut menurutnya dapat mengganggu distribusi bantuan.

Karenanya, untuk lansia yang tidak memiliki keluarga dan belum memiliki NIK, pihkanya mengaku akan mengupayakan jemput bola.

"Kita akan datangi rumahnya, kita data. Bersama bantuan dari perangkat Kalurahan," ungkap dia. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved