Ketua Komisi A DPRD DIY Eko Suwanto: Alhamdulillah Saya Sudah di Suntik Vaksin

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Eko Suwanto, Ketua Komisi A DPRD DIY mendapatkan vaksinasi setelah menjalani skrining dengan menjawab sejumlah pertanyaan di Jogja Expo Centre, Senin (15/3/2021).

Paska vaksin ini, akan dilakukan vaksinasi kedua, pada 29 Maret 2021.

Paska vaksinasi diharapkan upaya penegakan protokol kesehatan terus dijalankan hingga untuk menjaga kesehatan dan mencegah adanya penyebaran penyakit menular baru akibat virus.

"Kita dukung penuh, langkah pemerintah pusat dan daerah dalam vaksinasi ini. Terima kasih kepada Dinas Kesehatan DIY yang menjalankan ini di daerah," kata Eko Suwanto, Ketua Komisi A DPRD DIY.

Secara langsung, kegiatan vaksinasi ada awal pekan ini dilakukan untuk sekitar 1.200 orang. Diharapkan ke depan, program vaksinasi bisa dituntaskan dan pelayanan bisa diberikan pada tingkat puskesmas untuk melayani seluruh rakyat DIY.

Di sela kegiatan vaksinasi ini, Eko Suwanto melakukam dialog bersama Kepala Dinas Kesehatan DIY, Pembayun.

Vaksinasi sesuai fungsinya dilakukan untuk mencegah penyakit menular akibat virus dan membuat tubuh lebih sehat. Paska vaksinasi pelaksanaan protokol kesehatan, diingatkan harus tetap dipatuhi. Jaga jarak, menghindari membuat kerumunan, dan kalau tidak ada aktifitas yang penting lebih baik di rumah saja.

"Vaksin adalah salah satu cara membuat tubuh sehat, tapi ini saja tentu tidak cukup. Harus makan bergizi dan tetap menjalankan protokol kesehatan. Prokes harus dijalankan ketat, tetap gunakan masker, rajin cuci tangan untuk mencegah penyebaran penyakit," kata Eko Suwanto, Ketua Komisi A DPRD DIY.

Selain berterima kasih atas pelaksanaan vaksinasi ini, ada kabar baik bahwa vaksin bisa untuk lansia, ibu menyusui dengan persyaratan tertentu agar aman untuk kesehatan masyarakat.

Pembayun Setyaning Astutie., Kepala Dinas Kesehatan DIY dalam kesempatan ini menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dan bersedia divaksin. Termasuk kepada aparatur sipil negara (ASN) yang mendapatkan vaksinasi tahap pertama.

Target vaksinasi agar tercapai Herd Immunity ini di DIY selama lima hari ke depan diharapkan bisa lakukan vaksinasi terhadap 11.630 warga DIY dengan tiap hari vaksinasi untuk sekitar 2.300 dengan dua shift. Selama tahap satu, masih ada sejumlah tenaga kesehatan yang belum vaksin karena tidak memenuhi syarat kesehatan sekitar 100-an petugas. Diharapkan nanti hingga tahap kedua bulan Juni bisa diselesaikan langkah vaksinasi.

Setelah ASN, diharapkan guru bisa diselesaikan proses vaksinasi dengan berkoordinasi bersama pemerintah kabupaten/kotamadya di DIY.

"Terima kasih sudah jalankan protokol kesehatan sehingga bisa layak di vaksin hari ini. Untuk penyintas Covid-19 masih harus menunggu tiga bulan lagi. Kita masih berkejaran dengan Covid-19, apalagi virus sudah bermutasi. Lewat vaksinasi ini semoga tujuan tercapai yaitu masyarakat lebih sehat, memutus rantai penyebaran penyakit, mengurangi angka kesakitan akibat penyakit menular juga angka kematian karena Covid-19," kata Pembayun. (rls)