Antisipasi Potensi Bahaya Merapi, Kalurahan Girikerto Siapkan Posko Induk dan 5 Tempat Pengungsian 

Ada sekitar 2.000 jiwa warga di Kalurahan Girikerto yang masuk dalam Kawasan Rawan Bencana (KRB) III Merapi

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Muhammad Fatoni
Tribun Jogja/ Ahmad Syarifudin
Carik Kalurahan Girikerto, Kapanewon Turi, Sleman, Krisna Cahyana 

Kemudian, telah dilakukan juga penyekatan atau bilik oleh BPBD Sleman. 

Terpisah, Kepala Pelaksana BPBD Sleman, Joko Supriyanto, mengatakan saat ini pemukiman warga di wilayah barat yang terdekat dengan puncak, seperti Turgo, Tunggularum dan Ngandong Girikerto masih di luar jarak bahaya ancaman Gunung Merapi.

Sebab, berdasarkan rekomendasi Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), daerah ancaman bahaya masih berada di radius 5 km dari puncak gunung.

Namun demikian, mengantisipasi apabila ancaman dinaikkan, pihaknya sudah melakukan upaya antisipasi dengan menyiapkan barak pengungsian. 

Total tempat pengungsian, menurut dia, ada 12 barak. 4 di antaranya berada di wilayah barat, seperti Girikerto, Wonokerto, Purwobinangun, dan Pandanpuro. Masing-masing desa, kata dia, sudah disiapkan posko. 

"Posko ini akan memudahkan relawan untuk memantau. Sehingga ketika ada perkembangan, akan cepat melayani masyarakat," kata dia. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved