BREAKING NEWS: Longsor di Magelang, Satu Pengendara Sepeda Motor Ditemukan Meninggal Dunia
Satu orang pengendara sepeda motor meninggal dunia akibat bencana longsor yang terjadi di jalan antar dusun di Desa Wonolelo
Penulis: Rendika Ferri K | Editor: Kurniatul Hidayah
Laporan Reporter Tribun Jogja, Rendika Ferri K
TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Satu orang pengendara sepeda motor meninggal dunia akibat bencana longsor yang terjadi di jalan antar dusun di Desa Wonolelo, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang, Selasa (12/1/2021).
Plt Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Magelang, Edy Susanto, mengatakan, hujan melanda kawasan tersebut sejak malam, sehingga mengakibatkan longsor pada Selasa (12/1/2021) pukul 22.15 di akses jalan penghubung Windusajan-Batur.
Longsor mengakibatkan dua pengendara sepeda motor tertimbun longsoran.
Baca juga: PT KAI Buka Layanan Rapid Test Antigen di Stasiun Klaten
Baca juga: Jika Pendaftaran CPNS 2021 Dibuka, Dokumen Ini yang Harus Disiapkan
Korban yakni Feri Sugiantoro mengalami luka dirawat di RSUD Muntilan dan Syaiful meninggal dunia.
"Longsor mengakibatkan 2 pengendara sepeda motor tertimbun longsoran atas nama Feri Sugiantoro mengalami luka saat ini dirawat RSUD Muntilan. Sedangkan korban Syaiful ditemukan dalam keadaan meninggal dunia," ujarnya, Rabu (13/1/2021).

Sekretaris Desa Wonolelo, Triyanto, mengatakan, kedua korban ini sempat tertimbun sekitar enam jam.
Korban ditemukan pertama, Feri, sekitar pukul 05.00 WIB.
Ia tertimbun material longsoran bagian dada ke bawah.

Sementara, korban meninggal ditemukan sekitar pukul 06.50 WIB.
Keduanya ditemukan di tengah jurang sekitar 15 meter dari lokasi.
Warga bersama petugas dan relawan melakukan evakuasi korban.
Korban luka dibawa ke RSUD Muntilan, sedangkan korban kedua ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia.
Baca juga: Pelanggar Prokes Disanksi Menyanyi pada Operasi Aman Nusa di Polda DIY
Baca juga: Sanksi Mulai Diberlakukan Per Hari Ini, Satpol PP DIY Siap Tindak Tegas Pelanggar Aturan PSTKM
Sepeda motor korban juga berhasil ditemukan.
"Korban masih anak-anak. Tertimbun sekitar 6 jam. Yang hidup ditemukan sekitar pukul 05.00 WIB dan yang meninggal pukul 06.50 WIB," ujarnya.
Akses jalan utama masih tertutup material longsoran.
Warga membawa bantuan ke rumah duka secara estafet karena jalan masih tertutup sebagian material longsor. (rfk)